Friday, September 20, 2024
28.7 C
Jayapura

Damkar Sosialisasi Bahaya Kebakaran Sejak Dini ke Anak TK-Paud

JAYAPURA – Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Jayapura akan meningkatkan upaya pencegahan dengan melakukan simulasi, dan sosialisasi dimulai dari anak-anak usia dini.

Hal itu diharapkan dapat meningkatkan pemahaman semua lapisan masyarakat akan bahaya kebakaran.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat), Margareta V. Kirana mengatakan saat ini Damkar telah melakukan pendidikan kepada anak-anak usia dini, sehingga anak-anak bisa mengetahui apa tangung jawabnya sebagai masyarakat.

“Mungkin selama ini melihat, ada apa Damkar dengan anak-anak TK, Paud itu damkar sudah melakukan melakukan pendidikan kepada anak-anak sejak usia dini,” kata Margareta kepada Cenderawasih Pos, Selasa (30/7) pekan lalu.

Adapun cara dari Damkar untuk melakukan pendekatan dengan anak-anak itu dengan cara diajak bermain sambil belajar. Dengan begitu damkar bisa memberikan materi pembelajaran sembari damkar memberikan nilai-nilai bermain sehingga pola pendekatan itu dapat di terima oleh anak-anak.

Baca Juga :  Perilaku Masyarakat Soal Penanganan Sampah Masih Buruk

“Tidak hanya memberikan materi semata tetapi  juga dengan praktek langsung, apa-apa saja yg menjadi larangan untuk anak-anak tidak lakukan dan kemudian pasca terjadi kebakaran, anak-anak harus seperti apa,” jelas Margareta.

JAYAPURA – Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Jayapura akan meningkatkan upaya pencegahan dengan melakukan simulasi, dan sosialisasi dimulai dari anak-anak usia dini.

Hal itu diharapkan dapat meningkatkan pemahaman semua lapisan masyarakat akan bahaya kebakaran.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat), Margareta V. Kirana mengatakan saat ini Damkar telah melakukan pendidikan kepada anak-anak usia dini, sehingga anak-anak bisa mengetahui apa tangung jawabnya sebagai masyarakat.

“Mungkin selama ini melihat, ada apa Damkar dengan anak-anak TK, Paud itu damkar sudah melakukan melakukan pendidikan kepada anak-anak sejak usia dini,” kata Margareta kepada Cenderawasih Pos, Selasa (30/7) pekan lalu.

Adapun cara dari Damkar untuk melakukan pendekatan dengan anak-anak itu dengan cara diajak bermain sambil belajar. Dengan begitu damkar bisa memberikan materi pembelajaran sembari damkar memberikan nilai-nilai bermain sehingga pola pendekatan itu dapat di terima oleh anak-anak.

Baca Juga :  Ketua RT/RW Diminta Bantu Pemutakhiran Data Pemilih

“Tidak hanya memberikan materi semata tetapi  juga dengan praktek langsung, apa-apa saja yg menjadi larangan untuk anak-anak tidak lakukan dan kemudian pasca terjadi kebakaran, anak-anak harus seperti apa,” jelas Margareta.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya