Friday, September 20, 2024
26.7 C
Jayapura

Bacakada dan Tim Sukses Diminta Tidak Saling Menjatuhkan

Pj Wali Kota Pastikan Belum Ada ASN yang Ajukan Pengunduran Diri

JAYAPURA– Penjabat Wali Kota Jayapura,  Christian Sohilait, berharap kepada para bakal calon kepala daerah (Bacakada) dan tim suksesnya untuk tidak saling menjatuhkan atau kampanye hitam untuk meraup suara dukungan dari masyarakat kota Jayapura.

Karena menurutnya apabila hal itu dilakukan dapat berpotensi mengganggu Kamtibmas di wilayah kota Jayapura sehingga kontestasi pemilihan kepala daerah serentak itu juga pasti akan terganggu.

“Yang jelas hari ini calon-calon Walikota atau calon kepala daerah di kota Jayapura ini,  dia jangan sampai merusak kita punya hubungan tatanan di kota ini.  Jangan belum maju, flayer sudah saling menjatuhkan ada dimana-mana,  tim sudah baku serang, ini  yang  kita jaga hari ini,”ujarnya Selasa (30/7) kemarin.

Karena itu dia berharap agar semua calon yang akan maju itu hendaknya saling mengadu ide dan gagasan untuk bagaimana memajukan kota Jayapura terutama dari sisi perekonomian, sumber daya manusia dan juga kesejahteraan masyarakatnya.

Baca Juga :  Pelajari Kearifan Lokal, Tanj Monj Datangi Hutan Perempuan

“Baru ada tim yang bela mati-matian sudah jagokan salah satu  calon, ternyata bapak itu tidak dapat partai, kamu stres. Jadi mengalir saja dan santai saja, pasti ada waktunya,” ujarnya sembari guyon.

Terkait dengan adanya informasi beberapa pejabat di Pemkot Jayapura yang akan maju sebagai calon walikota Jayapura dia mengaku belum ada yang sudah mengajukan pengunduran diri.

Kenal karena menurutnya sesuai aturan pengunduran diri itu bisa dilakukan setelah ada penetapan dari KPU.  Hanya saja pada saat pendaftaran setiap calon itu sudah pasti melengkapi dokumen-dokumen terkait dengan pengunduran dirinya sebagai pejabat atau ASN.

“Sampai hari ini belum ada yang mengundurkan diri,  tapi kalau sudah ada pastikan mereka itu kan hanya ada dua pilihan saja.  Ketika sudah ada partai lengkap mereka pasti mundur.  Tapi kalau partai belum lengkap  orang juga pikir-pikir.  Saya mundur baru barang ini tidak lengkap, mendingan saya jangan mundur dulu,”katanya.

Baca Juga :  TNI Siapkan 1.995 Backup Polri

Dia menambahkan, pendaftaran calon kepala daerah itu akan dilaksanakan pada 27 Agustus mendatang.  Karena itu setiap calon tentunya saat ini sedang melengkapi hal-hal yang perlu dilengkapi terkait dengan pencalonannya sebagai calon kepala daerah.

“Pendaftaran nanti pada tanggal 27 Agustus,  tenang saja santai saja kita mengalir saja.  Karena itu kalau mereka sudah pasti maju, baru kamu muncul pelan-pelan,” tambahnya. (roy/wen)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Pj Wali Kota Pastikan Belum Ada ASN yang Ajukan Pengunduran Diri

JAYAPURA– Penjabat Wali Kota Jayapura,  Christian Sohilait, berharap kepada para bakal calon kepala daerah (Bacakada) dan tim suksesnya untuk tidak saling menjatuhkan atau kampanye hitam untuk meraup suara dukungan dari masyarakat kota Jayapura.

Karena menurutnya apabila hal itu dilakukan dapat berpotensi mengganggu Kamtibmas di wilayah kota Jayapura sehingga kontestasi pemilihan kepala daerah serentak itu juga pasti akan terganggu.

“Yang jelas hari ini calon-calon Walikota atau calon kepala daerah di kota Jayapura ini,  dia jangan sampai merusak kita punya hubungan tatanan di kota ini.  Jangan belum maju, flayer sudah saling menjatuhkan ada dimana-mana,  tim sudah baku serang, ini  yang  kita jaga hari ini,”ujarnya Selasa (30/7) kemarin.

Karena itu dia berharap agar semua calon yang akan maju itu hendaknya saling mengadu ide dan gagasan untuk bagaimana memajukan kota Jayapura terutama dari sisi perekonomian, sumber daya manusia dan juga kesejahteraan masyarakatnya.

Baca Juga :  Golkar Keerom Targetkan 6 Kursi

“Baru ada tim yang bela mati-matian sudah jagokan salah satu  calon, ternyata bapak itu tidak dapat partai, kamu stres. Jadi mengalir saja dan santai saja, pasti ada waktunya,” ujarnya sembari guyon.

Terkait dengan adanya informasi beberapa pejabat di Pemkot Jayapura yang akan maju sebagai calon walikota Jayapura dia mengaku belum ada yang sudah mengajukan pengunduran diri.

Kenal karena menurutnya sesuai aturan pengunduran diri itu bisa dilakukan setelah ada penetapan dari KPU.  Hanya saja pada saat pendaftaran setiap calon itu sudah pasti melengkapi dokumen-dokumen terkait dengan pengunduran dirinya sebagai pejabat atau ASN.

“Sampai hari ini belum ada yang mengundurkan diri,  tapi kalau sudah ada pastikan mereka itu kan hanya ada dua pilihan saja.  Ketika sudah ada partai lengkap mereka pasti mundur.  Tapi kalau partai belum lengkap  orang juga pikir-pikir.  Saya mundur baru barang ini tidak lengkap, mendingan saya jangan mundur dulu,”katanya.

Baca Juga :  Tahap Pertama, BPBD Selesaikan Program Mitigasi Bencana Wilayah Pesisir

Dia menambahkan, pendaftaran calon kepala daerah itu akan dilaksanakan pada 27 Agustus mendatang.  Karena itu setiap calon tentunya saat ini sedang melengkapi hal-hal yang perlu dilengkapi terkait dengan pencalonannya sebagai calon kepala daerah.

“Pendaftaran nanti pada tanggal 27 Agustus,  tenang saja santai saja kita mengalir saja.  Karena itu kalau mereka sudah pasti maju, baru kamu muncul pelan-pelan,” tambahnya. (roy/wen)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya