Friday, October 18, 2024
28.7 C
Jayapura

Melihat Peran Dinsos Kabupaten Mimika Dalam Menjangkau Anak-anak Terlantar 

MIMIKA – Dinas Sosial Kabupaten Mimika tengah mencari solusi bagi bocah-bocah karton di Kabupaten Mimika, yang terpaksa turun ke jalan untuk mencari penghasilan tambahan agar menyambung hidup.

  Seperti diketahui, di beberapa titik di dalam pusat kota Kabupaten Mimika, bocah-bocah karton semakin menjamur. Sepeti di kawasan Koperapoka, Eks Pasar Swadaya (Pasar Lama), Bilangan Jalan Budi Utomo dan Jalan Yos Soedarso.

Dari pantauan Cenderawasih Pos, mereka sering melakukan aksinya di depan kios-kios dan pertokoan. Aksi mereka ini sangat meresahkan pemilik kios dan pertokoan. Pasalnya, pemilik toko maupun kios yang menjadi sasaran parkir anak-anak ini sering memberikan teguran namun justru mendapat tindakan yang tidak mengenakkan.

Seorang karyawan toko di Jalan Yos Soedarso, Indah menyebut, jasa penyedia karton alas tempat duduk kendaraan roda dua tersebut telah beroperasi lebih dari 9 tahun, yang katanya untuk membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari keluarga.

Baca Juga :  Distrik Alama Kondusif,  Pasukan Ditarik

  Fakta menariknya, jasa tersebut selalu melakukan regenerasi layaknya sebuah organisasi pemuda. Mereka menggunakan potongan karton-karton bekas yang sudah dibagi-bagi menjadi beberapa bagian kemudian menutup jok atau tempat duduk pada sepeda motor yang terparkir di median jalan untuk meraup keuntungan dari pemilik kendaraan sesuai yang diberikan oleh pemilik kendaraan yang berbaik hati.

“Kalau kita terus kadang mereka acak-acak depan toko, kadang mereka lapor orang tuanya. Pernah ada yang sampai orang tuanya datang mengamuk dengan parang di sini,” papar Indah kepada Cenderawasih Pos, Rabu, 17 Juli 2024.

Selanjutnya, seorang saat ditanya mengaku mencari penghasilan tambahan untuk membantu orang tua di rumah, bahkan sekedar untuk jajan. Mereka juga mengaku turun ke jalan setelah pulang sekolah.

“Kita biasanya datang kalo sudah pulang sekolah, habis ganti baju biasa main ke sini, (lokasi bocah karton beraksi),” ungkap salahsatu anak saat ditanya.

Baca Juga :  Wajah Baru Sentra Kuliner Pasar Sentral Timika, Pedagang Harap Ramai Pengunjung

Berkaitan dengan ini, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Mimika, Petrus Yumte mengatakan, pihaknya telah mendata semua anak terlantar di Mimika termasuk bocah-bocah karton tersebut.

Selain itu, pemerintah juga telah menyiapkan sejumlah program untuk memberdayakan anak-anak itu serta memberikan sosialisasi dan pendampingan bahkan di tingkat kelurahan dan kampung.

Dinas Sosial juga bakal memberangkatkan sebanyak 15 anak untuk mengikuti pelatihan di Makassar, Sulawesi Selatan.

“Jadi kita harap dengan itu mereka pulang kalau ada uang kita support mereka lagi sebagai modal kerja supaya anak-anak adik-adik kita yang hidup di jalan ini mereka bisa punya sumber penghasilan, karena masih muda mereka itu, mereka punya masa depan masih ke depan,” kata Petrus kepada wartawan, Kamis (18/7/2024).. (mww)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

MIMIKA – Dinas Sosial Kabupaten Mimika tengah mencari solusi bagi bocah-bocah karton di Kabupaten Mimika, yang terpaksa turun ke jalan untuk mencari penghasilan tambahan agar menyambung hidup.

  Seperti diketahui, di beberapa titik di dalam pusat kota Kabupaten Mimika, bocah-bocah karton semakin menjamur. Sepeti di kawasan Koperapoka, Eks Pasar Swadaya (Pasar Lama), Bilangan Jalan Budi Utomo dan Jalan Yos Soedarso.

Dari pantauan Cenderawasih Pos, mereka sering melakukan aksinya di depan kios-kios dan pertokoan. Aksi mereka ini sangat meresahkan pemilik kios dan pertokoan. Pasalnya, pemilik toko maupun kios yang menjadi sasaran parkir anak-anak ini sering memberikan teguran namun justru mendapat tindakan yang tidak mengenakkan.

Seorang karyawan toko di Jalan Yos Soedarso, Indah menyebut, jasa penyedia karton alas tempat duduk kendaraan roda dua tersebut telah beroperasi lebih dari 9 tahun, yang katanya untuk membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari keluarga.

Baca Juga :  Gelar Uji Kompetensi JPT Pratama, Dua Pejabat Ikut Seleksi

  Fakta menariknya, jasa tersebut selalu melakukan regenerasi layaknya sebuah organisasi pemuda. Mereka menggunakan potongan karton-karton bekas yang sudah dibagi-bagi menjadi beberapa bagian kemudian menutup jok atau tempat duduk pada sepeda motor yang terparkir di median jalan untuk meraup keuntungan dari pemilik kendaraan sesuai yang diberikan oleh pemilik kendaraan yang berbaik hati.

“Kalau kita terus kadang mereka acak-acak depan toko, kadang mereka lapor orang tuanya. Pernah ada yang sampai orang tuanya datang mengamuk dengan parang di sini,” papar Indah kepada Cenderawasih Pos, Rabu, 17 Juli 2024.

Selanjutnya, seorang saat ditanya mengaku mencari penghasilan tambahan untuk membantu orang tua di rumah, bahkan sekedar untuk jajan. Mereka juga mengaku turun ke jalan setelah pulang sekolah.

“Kita biasanya datang kalo sudah pulang sekolah, habis ganti baju biasa main ke sini, (lokasi bocah karton beraksi),” ungkap salahsatu anak saat ditanya.

Baca Juga :  Capai 350 Hingga 450 Kasus HIV Pertahun, 98 Persen Melalui Hubungan Seksual

Berkaitan dengan ini, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Mimika, Petrus Yumte mengatakan, pihaknya telah mendata semua anak terlantar di Mimika termasuk bocah-bocah karton tersebut.

Selain itu, pemerintah juga telah menyiapkan sejumlah program untuk memberdayakan anak-anak itu serta memberikan sosialisasi dan pendampingan bahkan di tingkat kelurahan dan kampung.

Dinas Sosial juga bakal memberangkatkan sebanyak 15 anak untuk mengikuti pelatihan di Makassar, Sulawesi Selatan.

“Jadi kita harap dengan itu mereka pulang kalau ada uang kita support mereka lagi sebagai modal kerja supaya anak-anak adik-adik kita yang hidup di jalan ini mereka bisa punya sumber penghasilan, karena masih muda mereka itu, mereka punya masa depan masih ke depan,” kata Petrus kepada wartawan, Kamis (18/7/2024).. (mww)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya