Tingkatkan Keterampilan Tenaga Kerja Butuh Kolaborasi

JAYAPURA-Dalam rangka meningkatkan keterampilan tenaga kerja di Kota Jayapura sangat dibutuhkan kolaborasi dari semua.  Hal itu disampaikan oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja kota Jayapura,  Djoni Naa, belum lama ini.

   “Untuk meningkatkan keterampilan tenaga kerja di daerah ini sangat membutuhkan kolaborasi dari semua pihak, terutama melalui  pelatihan,” katanya.

   Dia menjelaskan, kebutuhan tenaga kerja terampil di bidang industri di Kota Jayapura saat ini memang masih memiliki peluang yang besar. Hanya saja, kesiapan tenaga kerja terampil masih sangat terbatas, sehingga masih banyak tenaga kerja yang belum terserap.

   “Kebutuhan industri dengan keterampilan pencari kerja di Kota Jayapura masih sangat besar sehingga banyak industri yang tidak bisa menyerap tingginya animo pencari kerja,”bebernya.

   Menurutnya, kedepan perlu adanya keterlibatan pihak swasta dalam setiap ketrampilan tenaga kerja, supaya pelaku usaha sudah tahu pencari kerja memiliki keterampilan yang sesuai dengan kebutuhanya.

   “Dengan melibatkan pihak swasta dalam setiap pelatihan diharapkan dapat meningkatkan kemampuan dan membuka peluang kerja bagi pencari kerja,” ujarnya.

   Dia menjelaskan angka pengangguran di Kota Jayapura terus bertambah seiring meningkatnya jumlah penduduk, hanya saja klasifikasi atau kemampuan tenaga kerja tidak sepenuhnya diinginkan perusahaan sesuai kemampuan pekerja.

   Maka ini menjadi tanggung jawab semua pihak baik pemerintah, BUMN dan BUMD agar memberikan pelatihan supaya pencari kerja dapat terampil dan memiliki kompetensi serta daya saing sehingga keahlian yang dimiliki dapat berguna.

    “Angka pengangguran di kota Jayapura sampai   2023 sebanyak 10.000orang, itu berarti hanya 10 persen atau dua ribu pencari kerja di Kota Jayapura yang terserap di dunia kerja dan lebih banyak pada instansi swasta,” ungkapnya.

   Pihaknya juga berharap agar pemilik usaha dapat melibatkan Dinas Tenaga Kerja Kota Jayapura bila ingin merekrut pegawai dan memastikan para pencari kerja ini benar-benar memiliki kartu pencari kerja agar tidak menyusahkan perusahaan ke depan. (roy/tri)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

JAYAPURA-Dalam rangka meningkatkan keterampilan tenaga kerja di Kota Jayapura sangat dibutuhkan kolaborasi dari semua.  Hal itu disampaikan oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja kota Jayapura,  Djoni Naa, belum lama ini.

   “Untuk meningkatkan keterampilan tenaga kerja di daerah ini sangat membutuhkan kolaborasi dari semua pihak, terutama melalui  pelatihan,” katanya.

   Dia menjelaskan, kebutuhan tenaga kerja terampil di bidang industri di Kota Jayapura saat ini memang masih memiliki peluang yang besar. Hanya saja, kesiapan tenaga kerja terampil masih sangat terbatas, sehingga masih banyak tenaga kerja yang belum terserap.

   “Kebutuhan industri dengan keterampilan pencari kerja di Kota Jayapura masih sangat besar sehingga banyak industri yang tidak bisa menyerap tingginya animo pencari kerja,”bebernya.

   Menurutnya, kedepan perlu adanya keterlibatan pihak swasta dalam setiap ketrampilan tenaga kerja, supaya pelaku usaha sudah tahu pencari kerja memiliki keterampilan yang sesuai dengan kebutuhanya.

   “Dengan melibatkan pihak swasta dalam setiap pelatihan diharapkan dapat meningkatkan kemampuan dan membuka peluang kerja bagi pencari kerja,” ujarnya.

   Dia menjelaskan angka pengangguran di Kota Jayapura terus bertambah seiring meningkatnya jumlah penduduk, hanya saja klasifikasi atau kemampuan tenaga kerja tidak sepenuhnya diinginkan perusahaan sesuai kemampuan pekerja.

   Maka ini menjadi tanggung jawab semua pihak baik pemerintah, BUMN dan BUMD agar memberikan pelatihan supaya pencari kerja dapat terampil dan memiliki kompetensi serta daya saing sehingga keahlian yang dimiliki dapat berguna.

    “Angka pengangguran di kota Jayapura sampai   2023 sebanyak 10.000orang, itu berarti hanya 10 persen atau dua ribu pencari kerja di Kota Jayapura yang terserap di dunia kerja dan lebih banyak pada instansi swasta,” ungkapnya.

   Pihaknya juga berharap agar pemilik usaha dapat melibatkan Dinas Tenaga Kerja Kota Jayapura bila ingin merekrut pegawai dan memastikan para pencari kerja ini benar-benar memiliki kartu pencari kerja agar tidak menyusahkan perusahaan ke depan. (roy/tri)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya