Friday, November 22, 2024
31.7 C
Jayapura

Sapi Kurban Bantuan Presiden untuk Papua Berbobot 845 Kg

JAYAPURA – Staf Presiden, Edwin Sofyar meninjau tempat pemeliharaan sapi kurban yang akan diberikan sebagai bantuan dari Presiden Jokowi kepada masyarakat Papua, Rabu (12/6) kemarin.

Orang nomor satu di Indonesia ini memberikan bantuan sapi jenis limosin dengan berat kurang lebih 845 kg. Dan sapi tersebut sudah dirawat selama kurang lebih 5 bulan oleh peternak bernama Umar di kandangnya yang berlokasi di Kabupaten Keerom.

“Kedatangan kami ke Jayapura untuk memastikan sapi kurban bantuan dari Presiden sudah memenuhi kriteria dan layak sabagai bantuan hewan kurban yang diberikan kepada masyarakat Papua,” ucap Edwin, sebagaimana rilis yang disampaikan Dinas Kominfo Papua.

Sementara itu, tim teknis Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Papua, Sri Utami, menyampaikan jika pihaknya sudah melakukan pengawalan dan pendampingan sejak awal dilakukan pemilihan.

Baca Juga :  Pemerintah Perpanjang Masa Jabatan MRP

Tak hanya itu, tim teknis juga telah melakukan uji laboratorium kepada hewan kurban bantuan Presiden ini.

“Pemeriksaan parasit dan PMK menunjukkan hasil negatif, sehingga dapat dikatakan bahwa sapi bantuan presiden ini layak untuk dijadikan hewan kurban,” kata Sri Utami.

Di tempat yang sama, Asisten Sekda Papua Bidang Perekonomian, Setiyo Wahyudi, berharap bantuan sapi kurban dari presiden diharapkan bermanfaat bagi masyarakat yang berhak menerimanya.

Sebelumnya, Plt. Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Papua, MP Koibur, menyampaikan bantuan sapi kurban Presiden rencananya akan disalurkan ke Masjid Nur Ansar Dok 9, Kota Jayapura.

“Kita sudah berkoordinasi dengan pihak Sekreratiat Negara terkait calon sapi kurban dan penerimannya,” ucap Koibur.

Baca Juga :  Belum Ada Kejelasan Lockdown

Setelah terpilih sapi kurban Presiden, lanjut dia, Sekretariat Negara nantinya akan menyerahkan ke Pemprov Papua. “Lalu Penjabat Gubernur Papua yang akan menyerahkan ke Masjid yang telah ditetapkan sebagai penerima sapi kurban bantuan Presiden,” pungkasnya. (fia/wen)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos   

JAYAPURA – Staf Presiden, Edwin Sofyar meninjau tempat pemeliharaan sapi kurban yang akan diberikan sebagai bantuan dari Presiden Jokowi kepada masyarakat Papua, Rabu (12/6) kemarin.

Orang nomor satu di Indonesia ini memberikan bantuan sapi jenis limosin dengan berat kurang lebih 845 kg. Dan sapi tersebut sudah dirawat selama kurang lebih 5 bulan oleh peternak bernama Umar di kandangnya yang berlokasi di Kabupaten Keerom.

“Kedatangan kami ke Jayapura untuk memastikan sapi kurban bantuan dari Presiden sudah memenuhi kriteria dan layak sabagai bantuan hewan kurban yang diberikan kepada masyarakat Papua,” ucap Edwin, sebagaimana rilis yang disampaikan Dinas Kominfo Papua.

Sementara itu, tim teknis Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Papua, Sri Utami, menyampaikan jika pihaknya sudah melakukan pengawalan dan pendampingan sejak awal dilakukan pemilihan.

Baca Juga :  Pemkab Jayawijaya Bakal Lakukan Pembatasan Aktivitas

Tak hanya itu, tim teknis juga telah melakukan uji laboratorium kepada hewan kurban bantuan Presiden ini.

“Pemeriksaan parasit dan PMK menunjukkan hasil negatif, sehingga dapat dikatakan bahwa sapi bantuan presiden ini layak untuk dijadikan hewan kurban,” kata Sri Utami.

Di tempat yang sama, Asisten Sekda Papua Bidang Perekonomian, Setiyo Wahyudi, berharap bantuan sapi kurban dari presiden diharapkan bermanfaat bagi masyarakat yang berhak menerimanya.

Sebelumnya, Plt. Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Provinsi Papua, MP Koibur, menyampaikan bantuan sapi kurban Presiden rencananya akan disalurkan ke Masjid Nur Ansar Dok 9, Kota Jayapura.

“Kita sudah berkoordinasi dengan pihak Sekreratiat Negara terkait calon sapi kurban dan penerimannya,” ucap Koibur.

Baca Juga :  Tokoh Intelektual Tolikara Dukung Pernyataan Befa Yigibalom Mengenai DOB

Setelah terpilih sapi kurban Presiden, lanjut dia, Sekretariat Negara nantinya akan menyerahkan ke Pemprov Papua. “Lalu Penjabat Gubernur Papua yang akan menyerahkan ke Masjid yang telah ditetapkan sebagai penerima sapi kurban bantuan Presiden,” pungkasnya. (fia/wen)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos   

Berita Terbaru

Artikel Lainnya