Jumlah Penumpang Berangkat Gunakan Angkutan Udara Naik 18,57 Persen

JAYAPURA – Jumlah penumpang di Papua yang berangkat menggunakan angkutan udara dalam negeri pada April  2024 tercatat sebanyak 83.010 orang atau naik sebesar 18,57 persen dibanding Maret 2024.

Kepala BPS Provinsi Papua, Adriana Caroline menjelaskan, jika dirinci menurut bandara, penurunan terdalam jumlah penumpang berangkat terjadi di  Bandara Kasonaweja, sebesar 33,68 persen, sedangkan peningkatan tertinggi jumlah  penumpang berangkat terjadi di Bandara Frans Kaisepo, yaitu sebesar 30,38 persen.

“Secara kumulatif, jumlah embarkasi penumpang angkutan udara selama Januari-April 2024 mencapai 306.379 orang atau naik sebesar 13,83 persen bila dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2023 yang sebanyak 269.147 orang, “ungkapnya kepada Cenderawasih Pos dalam rilisnya, Senin (5/6) kemarin.

Diakuinya, menurut bandara,  peningkatan tertinggi jumlah embarkasi penumpang angkutan udara terjadi di Bandara  Sentani, yaitu sebesar 19,41 persen dan penurunan terdalam jumlah embarkasi penumpang  angkutan udara terjadi di Bandara Mararena, yaitu sebesar 97,44 persen.

“Jumlah penumpang yang datang dengan menggunakan angkutan udara dalam negeri pada April 2024 tercatat sebanyak 87.140 orang atau naik sebesar 7,92 persen bila dibandingkan Maret 2024 yang sebanyak 80.742 orang, ”jelasnya.

Jika dirinci menurut bandara, peningkatan tertinggi  jumlah penumpang datang terjadi di Bandara Mararena, yaitu sebesar 180 persen, dan  penurunan terdalam jumlah penumpang datang terjadi di Bandara Kasonaweja, yaitu sebesar  29,89 persen.

“Secara kumulatif, jumlah penumpang angkutan udara yang datang pada periode Januari-April  2024 mengalami peningkatan sebesar 15,71 persen menjadi 333.559 orang, jika dibandingkan  Januari-April 2023 yang sebanyak 288.264 orang,”jelasnya.

Diakuinya, peningkatan tertinggi jumlah penumpang  yang datang terjadi di Bandara Sentani, yaitu sebesar 17,46 persen dan penurunan terdalam  jumlah penumpang datang terjadi di Bandara Mararena, yaitu sebesar 51,23 persen.(ana/ary)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos   

JAYAPURA – Jumlah penumpang di Papua yang berangkat menggunakan angkutan udara dalam negeri pada April  2024 tercatat sebanyak 83.010 orang atau naik sebesar 18,57 persen dibanding Maret 2024.

Kepala BPS Provinsi Papua, Adriana Caroline menjelaskan, jika dirinci menurut bandara, penurunan terdalam jumlah penumpang berangkat terjadi di  Bandara Kasonaweja, sebesar 33,68 persen, sedangkan peningkatan tertinggi jumlah  penumpang berangkat terjadi di Bandara Frans Kaisepo, yaitu sebesar 30,38 persen.

“Secara kumulatif, jumlah embarkasi penumpang angkutan udara selama Januari-April 2024 mencapai 306.379 orang atau naik sebesar 13,83 persen bila dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2023 yang sebanyak 269.147 orang, “ungkapnya kepada Cenderawasih Pos dalam rilisnya, Senin (5/6) kemarin.

Diakuinya, menurut bandara,  peningkatan tertinggi jumlah embarkasi penumpang angkutan udara terjadi di Bandara  Sentani, yaitu sebesar 19,41 persen dan penurunan terdalam jumlah embarkasi penumpang  angkutan udara terjadi di Bandara Mararena, yaitu sebesar 97,44 persen.

“Jumlah penumpang yang datang dengan menggunakan angkutan udara dalam negeri pada April 2024 tercatat sebanyak 87.140 orang atau naik sebesar 7,92 persen bila dibandingkan Maret 2024 yang sebanyak 80.742 orang, ”jelasnya.

Jika dirinci menurut bandara, peningkatan tertinggi  jumlah penumpang datang terjadi di Bandara Mararena, yaitu sebesar 180 persen, dan  penurunan terdalam jumlah penumpang datang terjadi di Bandara Kasonaweja, yaitu sebesar  29,89 persen.

“Secara kumulatif, jumlah penumpang angkutan udara yang datang pada periode Januari-April  2024 mengalami peningkatan sebesar 15,71 persen menjadi 333.559 orang, jika dibandingkan  Januari-April 2023 yang sebanyak 288.264 orang,”jelasnya.

Diakuinya, peningkatan tertinggi jumlah penumpang  yang datang terjadi di Bandara Sentani, yaitu sebesar 17,46 persen dan penurunan terdalam  jumlah penumpang datang terjadi di Bandara Mararena, yaitu sebesar 51,23 persen.(ana/ary)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos