
JAYAPURA – Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Papua melakukan pertemuan dengan KONI Papua guna meminta masukan untuk penyempurnaan aplikasi Sistem Informasi Manajemen Pekan Olahraga Nasional (SIM PON) Papua XX Tahun 2020.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Provinsi Papua Kansiana Salle,SH usai melakukan pertemuan dengan KONI Papua mengaku, pertemuan tersebut untuk meminta masukan dari KONI Papua guna menyempurnakan SIM PON.
“Kita sudah beberapa kali melakukan pertemuan baik Fokus Grup Discusi (FGD) maupun sosialisasi, kali ini kita lakukan dengan KONI Papua,” ungkap Kansiana.
Menurutnya, aplikasi SIM PON mendapat respond dan dukungan baik dari KONI Papua untuk digunakan pada PON tahun depan. “Kami mendapat respon dan dukungan dari KONI Papua untuk penggunaan SIM PON ini, baik pertandingan maupun non pertandingan dengan beberapa penyempurnaan dan harus disesuaikan kebutuhan,” ujarnya.
Senada dengan itu, Wakil Sekretaris KONI Papua, Rahmat Maribun KONI Papua mengapresiasi langkah yang dilakukan Dinas Kominfo Papua dalam menyiapkan layanan aplikasi SIM PON.
“Kami memberikan apresiasi kepada Dinas Kominfo Papua yang membidangi TIK. Kita tahu semua bagaimana layanan yang akan dilakukan pada PON nanti kalau bisa terintegrasi dengan sistem informasi sehingga lebih sederhana dan mudah serta cepat dalam memberikan pelayanan,” jelasnya.
Namun demikian, KONI Papua minta prioritas, sebab penyedian aplikasi SIM PON ini merupakan kebutuhan untuk prestasi.
Sementara itu, Ahmad Iklas yang mengelolah SIM PON mengaku, SIM PON ini sangat kompleksitas pengelolaan multi ivent. Dengan menggunakan teknologi berbasis revolusi industri sero, di mana komponennya salah satunya menggunakan mobile aplikasi dan big data analis.
Dijelaskan, aplikasi SIM PON ini merupakan salah satu sistem terintegritas dan terpadu yang bertujuan untuk mengelolah baik sebelum dan pra ivent baik pada saat pertandingan dan setelah pertandingan.
“SIM PON ini menggunakan teknologi terbaru dan bisa menyelesaikan serta menjadi sosusi untuk mengatasi komplesitas pengelolaan multi iven,” tandasnya.
Diketahui, pihaknya sudah melakukan kunjungan ke Timika untuk melakukan sosialisasi sekaligus melihat venue dan persiapan cluster di Timika, selanjutnya bulan depan pihaknya akan kembali melakukan sosialisasi di Kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura. (eri/tho)