Kabag Humas dan Protokol: Itu Hoax, Jangan sampai Masyarakat Tertipu
JAYAPURA– Penjabat Bupati Sarmi Markus O Mansnembra SH, MM mengecam dan menyayangkan aksi oknum yang tidak bertanggung jawab, yang sengaja mencatut identitasnya sebagai pejabat daerah untuk melakukan aksi kejahatan kepada masyarakat.
 Salah satu bentuknya misalnya mengirim pesan via WhatsApp dengan pihak-pihak tertentu atau tokoh tertentu dan mengaku sebagai Pj Bupati Sarmi
Cenderawasih Pos telah mendapatkan potongan screenshot percakapan antara oknum yang mengaku sebagai Pj Bupati Sarmi itu dengan korban yang merupakan salah satu pendeta di salah satu gereja di Sarmi.
Apakah benar ini dengan salah satu pengurus GBI Lahai-Roi Mararena, Kalau boleh tau dengan BPK/ibu siyapa saya berbicara ini, perkenalkan saya BPAK Markus O Mansnembra SH, MM, Pj Bupati Sarmi.
Pj Bupati Sarmi melalui Kabag Humas dan Protokol Irfak menyatakan info yang beredar di media sosial seperti Whatsapp itu hanya hoax, jadi tidak perlu ditanggapi lebih jauh. (wen)
Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.comÂ
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOSÂ https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
Kabag Humas dan Protokol: Itu Hoax, Jangan sampai Masyarakat Tertipu
JAYAPURA– Penjabat Bupati Sarmi Markus O Mansnembra SH, MM mengecam dan menyayangkan aksi oknum yang tidak bertanggung jawab, yang sengaja mencatut identitasnya sebagai pejabat daerah untuk melakukan aksi kejahatan kepada masyarakat.
 Salah satu bentuknya misalnya mengirim pesan via WhatsApp dengan pihak-pihak tertentu atau tokoh tertentu dan mengaku sebagai Pj Bupati Sarmi
Cenderawasih Pos telah mendapatkan potongan screenshot percakapan antara oknum yang mengaku sebagai Pj Bupati Sarmi itu dengan korban yang merupakan salah satu pendeta di salah satu gereja di Sarmi.
Apakah benar ini dengan salah satu pengurus GBI Lahai-Roi Mararena, Kalau boleh tau dengan BPK/ibu siyapa saya berbicara ini, perkenalkan saya BPAK Markus O Mansnembra SH, MM, Pj Bupati Sarmi.
Pj Bupati Sarmi melalui Kabag Humas dan Protokol Irfak menyatakan info yang beredar di media sosial seperti Whatsapp itu hanya hoax, jadi tidak perlu ditanggapi lebih jauh. (wen)
Dapatkan update berita pilihan setiap hari dari Cenderawasihpos.jawapos.comÂ
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOSÂ https://www.myedisi.com/cenderawasihpos
