Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua, Faturachman menjelaskan, upaya BI dalam mempertahankan kedaulatan rupiah harus menempuh waktu setidaknya 7,5 jam perjalanan yang ditempuh dengan berbagai moda transportasi baik darat, udara maupun sungai.
Pertama, aktivitas itu dilakukan bukan untuk melakukan spekulasi. Hal ini terkait dengan aktivitas jual beli forex yang dilakukan pasar sekunder. Kedua, terdapat kebutuhan transaksi untuk menjaga nilai mata uang yang terus jatuh. Hal itu dipersamakan dengan kebutuhan investasi.