Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen TNI Kristomei Sianturi menyampaikan hal itu kepada awak media di Jakarta pada Selasa (17/6). Dia memastikan bahwa siapapun anggota OPM yang memutuskan kembali kepada NKRI dan
Insiden tragis ini terjadi di area Jembatan Kali Biru, Seradala, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, pada Senin (16/6) sekitar pukul 10.45 WIT. Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) XVII/Cenderawasih, Kolon
Audiensi ini dihadiri oleh para ketua kerukunan dari berbagai wilayah Nusantara yang bermukim di Papua. Pertemuan tersebut menjadi momen penting untuk mempererat komunikasi serta memperkuat kerja sama dalam menjaga keruk
Kapolres Jayawijaya AKBP. Anak Agung Made Satria Bimantara, S.IK menyatakan hampir setiap hari aparat gabungan TNI/Polri tergelar dilapangan tujuannya tak lain dan tak bukan adalah menjamin keamanan masyarakat dalam bera
Penangkapan ini bukan dilakukan satu hari melainkan dua hari berturut-turut. Komandan Lantamal X, Brigjen TNI Marinir Freddy Jhon H. Pardosi, melalui Komandan Satrol Lantamal X Jayapura, Kolonel Laut (P) Dedy Obet, mengu
Kapolres Jayawijaya AKBP Anak Agung Made Satria Bimantara, S.IK untuk kondisi kabupaten Jayawijaya saat ini, secara umum situasinya masih dapat di dikendalikan oleh aparat TNI/Polri, sementara untuk potensi serangan bali
Dandim Jayawijaya Letkol Arh Reza Ch. A. Mamoribo, menyatakan operasi gabungan ini akan terus dilakukan secara berkala guna memberikan rasa aman bagi masyarakat yang ada di Kabupaten Jayawijaya. TNI Polri tak ingin membe
‘’Dua ekor bantuan dari bapak gubernur, 1 ekor bantuan dari bupati Merauke, 1 ekor bantuan dari wakil bupati Merauke serta 1 ekor lainnya dari salah satu toko yang ada di Merauke yang rutin setiap tahunnya memberikan hew
Kepala Komnas HAM Frits Ramandey menyebut, korban konflik bersenjata di daerah tersebut adalah TNI-Polri, sipil, TPNPB, sipil bersenjata serta ribuan orang menjadi korban pengungsian.
Hingga kini, pelaku penembakan belum terungkap. Baik Tentara Nasional Indonesia (TNI) maupun Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat–Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) membantah terlibat dalam peristiwa tersebut.