Kurangnya koordinasi dan sinergi dalam pembangunan, sering kali berdampak pada pemborosan anggaran dan kenyamanan masyarakat. Hal ini sering kali terlihat, seperti adanya galian pipa air yang memotong badan jalan, maupun pemasangan tiang listrik dan jaringan Telkom di ruas jalan yang sudah bagus.
  Hal ini cukup berbahaya jika pengendara motor kaget dan mencoba menghindari lubang secara mendadak bisa memicu tabrakan. Apalagi, kualitas tambalan jalan tersebut tidak rata dan asal-asalan, yang dikhawatirkan mudah rusak bila tergenang air.
Vice President Area Network Operations Telkomsel Area Pamasuka, Andrias Indra
Muharlis menjelaskan, layanan siaga yang pihaknya lakukan mulai dari layanan virtual sistem telekomunikasi dengan menyiapkan 156 mesin ATM Grapari, 18 prince office, 70 grapari mitra, 70 grapari plaza, Telkom siaga tim 56 cluster di area 4 Pamasuka.
"Project kabel Laut 2 yang kami sebut dengan nama Kabel Laut Pasela (Papua Selatan) ini sudah kami mulai sejak Oktober 2022,"ungkapnya kepada Cenderawasih Pos, Jumat (2/2) kemarin.
 "Saat ini, kapal khusus perbaikan SKKL DPL sudah lepas sauh dari pelabuhan Makassar pertanggal 23 Januari sekitar pukul 20.11 waktu Indonesia Tengah. Selama di Makassar, kapal DPL melakukan persiapan perbaikan seperti loading cable, bahan bakar, sarana pendukung dan perijinan, " kata Sabri Rasyid, AVP External Communication Telkom dalam rilisnya diterima media ini, Kamis (25/01/2024).
Taufik menegaskan pihaknya akan mengakui hal itu jika ada bukti valid keterlibatan nelayan yang masuk dalam KNSI Papua Selatan. ‘’Kalau ada bukti yang jelas mungkin dari foto atau video yang membuktikan bahwa kapal kita. Tapi, kalau masih menjadi bola liar, demo dan kami dikambinghitamkan, kami merasa keberatan,’’ katanya.
PJ Gubernur Papua pegunungan Dr. Velix Vernando Wanggai, S,IP, M.P.A mengakui jika pihaknya telah melakukan pertemuan khusus dengan Direktur interprize PT Telkom Indonesia sebab pemerintah ingin ada peningkatan jaringan telekomunikasi baik itu internet dan jaringan mobile Phone yang berguna untuk meningkatkan pelayanan.
Diharapan Pj Gubernur Papua Selatan Prof. Dr. Ir. Apolo Safanpo, ST, MT dan Forkopimda Papua Selatan yang juga dihadiri Rektor Unmus dan BEM Unmus, GM Witel Telkom Papua Antonius J Sritomo menjelaskan bahwa pihaknya terus menambah benwith internet tersebut dengan mendatangkan peralatan yang diperlukan untuk melakukan instalasi satelit yang dimiliki oleh starlink.Â
Di hadapan mahasiswa yang melakukan aksi demo damai di Kantor Telkom, Jalan Postel, sampai pukul 18.30 WIT Senin (15/01/2024), GM Witel Papua Antonius J. Sritomo mengungkapkan bahwa kabel kedua bawah laut akan segera di bangun dari Tual-Merauke. Jaringan kabel bawah laut tersebut diberi nama kabel Pasela (Papua Selatan).
  Mahasiswa juga menyegel pintu depan kantor tersebut dengan memasang spanduk sebagai tanda segel dilakukan. Menurut para mahasiswa tersebut, segel ini dibuka setelah tuntutan mereka dipenuhi.