Kasat menyatakan bahwa dalam kesempatan tersebut pihaknya menghimbau kepada warga yang dikunjungi untuk bersama-sama menjaga Kamtibmas dan memberikan informasi apabila terjadi gangguan Kamtibmas disekitar tempat tinggal masing-masing.
Dari program RJ ini, lanjut Kapolresta, membuat polisi tidak harus selalu menahan orang. Instruksinya adalah dipersilahkan selesaikan dulu. Jika bisa ya jangan ditahan tapi kalau tidak bisa ya terpaksa diproses.
Dari razia tersebut aparat berhasil mengamankan seorang pelaku berinisial AY (25) yang diduga sebagai pemilik miras di kampung Elagaima, sementara barang bukti miras langsung dimusnahkan di Tempat, serta menyita beberapa barang bukti peralatan untuk membuat miras.
"Mereka mengungsi karena takut akan dampak kontak tembak antara aparat keamanan dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). Warga yang mengungsi itu sebelumnya bermukim di pinggiran Kota Dekai, " katanya saat dihubungi ANTARA dari Jayapura, Sabtu.
Kanit Renata Sat Reskrim Polres Jayawijaya Ipda Wilhelmina Kurut yang memimpin patroli menyambangi masyarakat yang ada di sekitaran Tugu Salib serta mama-mama penjual sayur dan buah di Pasar Potikelek untuk memberikan himbauan Kamtibmas sambil membagikan stiker.
"Kita bersama mendengar inti dari permasalahan serta membantu masyarakat dalam mencari jalan keluar terbaik dalam setiap permasalahan yang turut dibantu oleh Tokoh Masyarakat yang hadir bersama-sama, semoga masyarakat dapat memahami dan menerima apa yang menjadi hasil musyawarah bersama tersebut dan terhindar dari masalah kedepannya." ujar Kasat Binmas.
Ipda Wilhelma menyebutkan, Patroli Senyum ini merupakan inisiatif Polwan Polres Jayawijaya untuk mendukung suksesnya Pemilu Damai menuju Indonesia yang lebih maju, yang akan berlangsung pada tahun 2024.
Victor Mackbon menyatakan bahwa pihak kepolisian tidak bicara soal berapa yang dibayarkan tapi lebih pada ada yang menuntut hak namun tetap harus dibuktikan.
“Soal penembakan itu benar adanya, tapi bukan saling tembak. Kasusnya sudah ditangani oleh Polres Keerom,” jelas Wakapolres Pieter Kalahatu saat dikonfirmasi Ceposonline.com di ruangan kerjanya, Kamis (14/9/2023).