Fakhiri berharap pertikaian di wilayah tersebut bisa dihentikan, secara keseluruhan kata Dia pasca penembakan di Paniai dan wilayah lainnya telah bisa di kontrol oleh pihaknya.
Ini disampaikan Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo yang menyebut mulai dari malam takbiran hingga pelaksanaan Ibadah Sholat Idul Adha tidak ada gangguan signifikan.
AKBP. Dr. Bayu Suseno kembali menerangkan bahwa, kejadian tersebut terjadi pada pukul 13.20 WIT, saat anggota sedang melaksanakan tugas patroli dengan menggunakan kendaraan roda empat.
Kegiatan ini dipimpin langsung Komandan Batalyon A Pelopor Satbrimob Polda Papua, Kompol Clief Duwith dengan menghadirkan Kepala Perwakilan Komnas HAM Papua, Frits Ramandey dan jajarannya.
Bripda Aske masuk ke ruangan kantor lantas tempat penyimpanan senjata inventaris penjagaan SPKT Polres Yalimo dengan alasan Cas HP. Hanya disini ternyata yang bersangkutan justru mengisi senjata ke dalam tas ransel sebanyak 3 pucuk dan satu pucuk dipegang.
 Kata Rustan kekurangan 20 kantong perhari ini biasanya pihak PMI meminta keluarga pasien mencari donor lewat keluarga. Selain itu PMI bersurat meminta dukungan dari instansi otonom maupun vertical termasuk lewat keagamaan dan kepemudaan.
Yang pasti menurut Patrige pengaman nantinya dilakukan berdasarkan sumber skala ancaman yang ada. Wakapolda menjelaskan bahwa ada beberapa hal yang mungkin disesuaikan dengan melihat pelaksanaan pemilu yang sudah berjalan pada Pileg dan Pilpres bulan Februari lalu.
Tiga pria ini diringkus tim opsnal narkoba Polresta Jayapura Kota di Taman Mesran Jayapura. Kapolresta Jayapura Kota Kombes Pol. Dr. Victor D. Mackbon melalui Kasat Resnarkoba AKP Irene Aronggear saat dikonfirmasi menjelaskan bahwa ada 21 paket ganja yang dibungkus dalam plastik bening.
  Menanggapi laporan tersebut, anggota Ditsamapta Polda Papua segera merespons dan mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) yang berada di seberang jalan. Dalam upaya meredakan situasi dan mengamankan pelaku maupun korban, salah satu anggota bernama Andi Zubairrahman yang saat itu sedang piket di penjagaan Polda mencoba membawa pelaku dan korban ke Polda Papua untuk menyelesaikan permasalahan.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Adi Prabowo mengatakan, personel Polres Nduga saat ini masih fokus menangani pertikaian antar kelompok masyarakat di Kenyam, Nduga.