‘’Mari kita sambut dan songsong 2024 dengan penuh optimesme dan harapan. Bahwa tahun 2024 akan jauh lebih baik dari tahun sebelumnya, 2023,’’ kata Apolo Safanpo pada lepas sambut 2023 ke-2024 di Gedung Negara, yang saat ini menjadi Kantor Sementara Gubernur Papua Selatan, Minggu (31/12/2023).
Dan lagi-lagi diakibatkan karena diduga pengendara motor dalam keadaan dipengaruhi minuman keras. Kapolresta Jayapura Kota Kombes Pol. Dr. Victor D. Mackbon melalui Kasi Humas Iptu Muh. Anwar saat dikonfirmasi menerangkan bahwa 1 Januari kemarin ada dua kecelakaan yang berujung tewasnya dua pengendara.
“Tidak ada alasan bagi ASN menambah waktu libur, harus berpatokan pada surat edaran yang sudah ditetapkan,” tegas Kepala Dinas Kominfo Papua, Jeri Agus Yudianto kepada Cenderawasih Pos, Senin (1/1).
Kapolres Jayawijaya AKBP. Heri Wibowo, SIK menyatakan apel kesiapsiagaan menjelang Tahun Baru dibuat pengamanan seperti ini untuk mengamankan keamanan saat menjelang malam tahun baru dan ketahui bersama kejadian atau insiden di Jayapura.
Komandan Kodim 1707/Merauke Letkol Inf Bayu Kriswandito, menyampaikan, dioa bersama yang dilaksanakan oleh personel Kodim 1707/Merauke secara serentak menjelang pergantian tahun baru ini sebagai introspeksi atau evaluasi diri pribadi dan keluarga masing-masing personel berkaitan dengan hal-hal yang telah dilakukan selama satu tahun yang lalu.
Kapolres menjelaskan bahwa pengamanan dimulai dengan ibadah di gereja-gereja. Karena di gereja-gereja digelar ibadah tutup tahun sehingga Polisi juga melakukan pengamanan di setiap gereja yang menggelar ibadah tutup tahun tersebut.
Soeparmanto mengatakan acara malam tutup tahun 2023 kali ini di wilayah Abepura sedikit berbeda dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Dimana suasananya relatif sepi. Diapun mengakui bahwa hal ini terjadi karena imbas dari aksi anarkis masa pengarak jenazah LE baru baru ini.
Ketua Suku Rongga, Wilayah III, Paguyuban Kota Komba, Oswaldus Ola mengatakan, acara natal dan tahun baru bersama yang dilakukan itu sebagai bentuk rasa syukur sesama anak rantau di Jayapura Papua, atas berkat dan rahmat yang sudah diterima dan dialami selama satu tahun sebelumnya.
Menurut keterangan Kapolsek Abepura, AKP. Soeparmanto kebakaran tersebut diduga korlseting . "Menurut keterangan saksi yang kami peroleh, api muncul dari atas plafon dari salah satu petak rumah kos," ujarnya kepada awak media di TKP.