Kapolres Jayawijaya melalui Kasi Humas Ipda M Suryanto menyatakan dalam rangka menjaga Sitkamtibmas di akhir Tahun, Polres Jayawijaya menggelar razia terhadap minuman keras dan senjata tajam, Razia dilaksanakan di perbatasan Kabupaten Jayawijaya dan Kabupaten Yalimo guna mencegah masuknya minuman keras serta di seputaran Kota Wamena.
Dia menerangkan, dalam pelaksanaannya secara seremonial tutup tahun yang diselenggarakan oleh Pemkot Jayapura itu akan melibatkan masyarakat dan stakeholder terkait yang ada di wilayah pemerintahan Kota Jayapura.
Kapolres Jayawijaya melalui Plt. Kasi Humas Ipda M. Suryanto menyatakan bahwa pelaku pemilik minuman keras tersebut diketahui berinisial LP (32) dimana saat ini yang bersangkutan sedang berada diluar daerah namun tetap mengendalikan bisnis miras tersebut di Kota Wamena
Ada beberapa titik yang menjadi pusat pengamanan, diantarannya Gereja Gembala Baik, Gereja Eliem Abepura, dan Gereja Pniel Kotaraja akan dijaga dengan pengamanan yang ketat.
  Wakapolres Merauke Kompol Dian Novita Piterz, SIK, ditemui media ini mengungkapkan, bahwa dua kelompok yang bersitegang tersebut karena dipicu minuman keras. ‘’Pemicunya dari minuman keras,’’ kata wanita pertama yang menjabat sebagai Wakapolres Merauke itu.
Kapolres menjelaskan tentunya Patroli rutin ini merupakan suatu bentuk komitmen sebagai aparat kemanan dalam menjaga stabilitas Kamtibmas di Kota Wamena, sehingga harus semangat dan siap sedia dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab, namun selalu berhati-hati dalam melakukan pemeriksaan maupun razia terhadap masyarakat yang di curigai membawa Sajam maupun miras.
Kapolres Jayawijaya melalui Kasi humas Ipda M Suryanto ketika di konfirmasi membenarkan adanya dua pelaku pembuat miras jenis CT yang telah diamankan sat Narkoba Polres Jayawijaya dimana salah satunya adalah seorang wanita berinisial CT (47) diamankan di Sinakma Wamena
Dalam razia ini dipimpin oleh perwira pengawas Ipda Ponidi, dengan melibatkan personel gabungan piket fungsi Polres Keerom. Ponidi mengatakan, razia dilaksanakan meliputi pemeriksaan surat-surat kendaraan, kelengkapan kendaraan, barang bawaan.
Dikatakan, tujuan dari debat publik ini tentu agar ke lima Paslon Bupati dan Wakil Bupati Jayapura bisa menyampaikan visi misi mereka, supaya masyarakat tahu sehingga masyarakat bisa memiliki pilihannya dengan memilih sesuai hati nurani dan bisa menggunakan hak pilihnya dengan datang ke TPS tersebar yang tersebar di 328 TPS yang ada di Kabupaten Jayapura.
Kasat Lantas Polres Mimika, AKP Boby Pratama saat dikonfirmasi pada Kamis (7/11/2024) malam membenarkan kejadian tersebut.AKP Boby menyebut, pengendara roda dua bernasib naas diketahui berkendara dalam keadaan mabuk dan tak dapat mengendalikan sepeda motornya saat pengemudi truk berinisial MB akan berbelok di tempat kejadian perkara.