Meski dari instansi terkait sudah mengetahui adanya kerusakan traffic light pasca terjadi kebakaran, namun hingga kemarin belum juga diperbaiki. Padahal menurut warga setempat lampu lalulintas di persimpangan 3 waena itu sangat membantu mengurai arus lalulintas.
 Beberapa pengguna jalan yang ditemui Cendrawasih pos, juga mengaku resah dengan kondisi tersebut. Pasalnya akibat kerusakan lampu lalulintas tersebut, membuat arus lalu lintas tidak teratur. Padahal di wilayah tersebut tingkat arus lalulintas sangat tinggi, sehingga sangat butuh lampu lalu lintas.
"Permintaan lampu Natal sekarang baru sudah mulai terlihat, paling-paling untuk lampu selang, dengan harga Rp 150 ribu /10 meter - Rp 300 ribu /20 meter, sementara lampu hias pohon Natal mulai harga Rp 50 ribu/8 meter - Rp 280 ribu/20 meter, "ungkapnya kepada Cenderawasih Pos, Senin (11/12) kemarin.
  Kepala Dinas Perhubungan Kota Jayapura, melalui bidang teknisnya, Melkianus menjelaskan, khusus kerusakan traffic light yang ada di persimpangan jalan otonom itu disebabkan karena limitnya DC-nya dalam posisi off, dan pihaknya sudah kembali memperbaikinya.