"Untuk dana hibah ke KPU Kabupaten Jayapura tetap ada dan kita ada Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) jadi semua nanti soal perhitungan berapa dana hibahnya, TAPD yang tahu mekanismenya. Tapi yang pasti tetap kita berikan dana hibah sesuai kemampuan keuangan daerah,"ungkapnya, Senin (6/11) kemarin.
Daniel menjelaskan, terkait Surat Nomor 900.1.1 yang disampaikan Mendagri untuk Gubernur, Bupati dan Walikota seluruh Indonesia, khususnya di Kabupaten Jayapura sampai tanggal 3 November 2023 KPU Kabupaten Jayapura sudah berkoordinasi dengan Pemkab Jayapura terkait dana permoho8nan hibah Pemilu 2024.
Kapolres Paniai, AKBP Abdus Syukur Felani, S.I.K., melalui Kabag Ops Polres Paniai, AKP Henry Joedo Manurung, S.S.o.s., menjelaskan bahwa pengamanan dan patroli ini dilakukan dalam rangka memastikan kelancaran pengumuman Daftar Calon Tetap (DCT) untuk Pemilu 2024. Tujuan utamanya adalah memastikan bahwa proses pengumuman DCT berjalan dengan aman, tertib, dan demokratis.
Rapat pleno terbuka penetapan DCT tersebut di gelar dengan mengundang pengurus partai politik peserta Pemilu 2024 di Kabupaten Supiori bersama seluruh calon anggota DPRD Kabupaten Supiori periode 2024-2028 yang berjumlah 304 orang.
Adapun penandatangan NPHD bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Papua, serta pihak keamanan, berlangsung di Kantor Gubernur Papua, Kamis (2/11).
  Hambatan ini terutama di daerah-daerah yang memang masuk dalam kategori wilayah yang sangat sulit, mulai dari Kabupaten Mamberamo Raya, Waropen, Keerom, Supiori terutama pulau terluarnya di Mapia.
Bupati Keerom Piter Gusbager, S.Hut., MUP., diwakili oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Keerom Trisiswanda Indra, N. S.PT., secara bersama menandatangani NPHD Non Tahapan Pemilu dengan Ketua KPU Keerom Melianus Gobay, disaksikan Kaban Kesbangpol Keerom Elchi Meho, dan sejumlah anggota KPU lainnya.
Hari pencoblosan pada Pemilu 2024 semakin dekat. Jika dihitung mundur, pada hari ini 104 hari lagi. Para calon legislatif (caleg), capres-cawapres, dan parpol kini sedang berlomba-lomba memasang baliho dan alat peraga kampanye (APK) lainnya.