Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung Kota Jayapura Makzi Atanay di Jayapura, Rabu, mengatakan pengelolaan keuangan di 14 kampung saat ini belum memenuhi standar yang diharapkan berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Tahun 2018 tentang Pengelolaan Dana Desa.
“Lima puluh dua, lima puluh tiga, dan lima puluh empat,” begitulah suara yang keluar dari mulut Abner Pae menghitung jumlah tukik yang ia pindahkan. Setelahnya, ia beranjak dari tempat duduk dan segera melangkah sambil membawa ember yang berisikan 54 “bayi” penyu atau tukik menuju bibir pantai untuk dilepasliarkan.
Dia mengatakan, saat ini dirinya sudah memasuki tahun ketiga memimpin kampung itu sebagai kepala kampung. Sejumlah infrastruktur di kampung itu sudah dibangun mulai dari rumah layak huni bagi masyarakat, gedung serba guna, gedung PKK, penimbunan lapangan sepak bola dan beberapa infrastruktur yang juga sudah direncanakan selama kepemimpinannya.
Dalam keterangan tertulis yang diterima media ini Ketua Panitia HUT ke-79 RI PTFI Lowland Daniel Perwira menjelaskan bahwa kegiatan ini sebagai bentuk suka cita kita bersama merayakan HUT RI agar kemeriahan yang ada di PTFI juga dirasakan oleh masyarakat Nayaro, sehingga rasa cinta terhadap bangsa Indonesia semakin bertumbuh.
Dari pantauan drone, terlihat seorang korban tergeletak di area bawah sungai Wabu. Korban yang diidentifikasi bernama Raimon Gustam Kailimang, seorang pekerja proyek TJP (Tigi Jaya Permai) dan berasal dari suku Makassar, ditemukan mengalami luka serius.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Jayapura, Asep Khalid menjelaskan, semua program yang dilakukan itu mendapatkan support anggaran dari dana otonomi khusus 2024. Di mana kegiatannya berupa sosialisasi dan bantuan peralatan kebencanaan dituju kampung yang ada di kota Jayapura.
Kegiatan bakti sosial PTFI Lowland turut melibatkan Pemerintah Kabupaten Mimika melalui Distrik Mimika Baru dan didukung oleh aparat keamanan serta masyarakat yang berada di Kampung Nayaro yang merupakan wilayah yang berada di sekitar area operasi pertambangan Freeport.
Tingginya aktivitas nelayan bagi warga yang berdomisili di Kampung Samber – Kalamo menjadi peluang lain bagi warga yang menyukai perbengkelan. Dengan membuat bengkel khusus mesin motor tempel, bengkel ini dianggap sebagai solusi bagi nelayan jika memiliki mesin perahu yang rusak.
Dikatakan, besar kemungkinan warga yang mengaku belum memiliki jamban sehat itu merupakan keluarga baru yang baru Mandiri dari orang tuanya. Karena itu sekali lagi untuk persoalan pemenuhan kebutuhan jamban ini semestinya perlu dikoordinasi atau dikomunikasikan kepada pemerintah kampung masing-masing.
Wadir Polairud AKBP Herzoni Saragih kepada ANTARA di Jayapura, Jumat mengatakan, sebanyak 10 personel dikerahkan untuk memasang pipa di bawah laut sehingga sampai di kampung tersebut.