Para peserta berasal dari berbagai kalangan bahkan masyarakat umum diantaranya Bupati Tolikara Marthen Kogoya,SH,M.AP, Bupati Mamberamo Raya DR. (HC) John Tabo,M.BA, pimpinan OPD Pemkab Tolikara, para Kader GIDI, para Hambah Tuhan dan Dandim Tolikara, Polres Tolikara dan tokoh masyarakat.
“Permasalahan muncul ketika seorang warga dengan inisial LY mempertanyakan SK kepada Kepala DPMK, Noak Tabo yang dijawab bahwa hal tersebut akan diurus. Namun, beberapa jam kemudian, LY kembali dengan ancaman akan melakukan pemalangan jika tidak ada respons terkait hal yang ia tanyakan sebelumnya,” ucap Kapolres.
Pendeta Lipiyus Biniluk dalam pesan Natalnya mengajak jemaat Tuhan di muka bumi terutama jemaat GIDI harus kembali kepada kasih mula-mula. Supaya kasih mula-mula itu menerangi muka bumi ini,itulah sebabnya Injil masuk di Tolikara menerangi seluruh pelosok Tolikara.
Peresmian itu ditandai dengan pengguntingan pita untuk Gedung Gereja GIDI Jemaat Kondapaga yang dipimpin ketua Departemen Penginjilan Badan Pekerja Pusat BPP Pendeta Niton kobak,STh,M.Th,
Kapolsek Bokondini Iptu Remi Kogoya menyatakan kehadiran aparat TNI-Polri baik dari Polsek (Bhabinkamtibmas) maupun Koramil (Babinsa) adalah memberikan pelayanan pengamanan dalam hal proses pembagian bantuan beras, agar tertib, sehingga tidak terjadi desak - desakan antar warga yang berantusias sebagai penerima bantuan. ujarnya
Acara deklarasi diawali dengan ibadah di bawah tema: “Mari kita bersama sukseskan Pemilu 2024 dan berkomitmen untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, menghormati keberagaman serta mewujudkan suasana aman, tertib, dan damai selama penyelenggaraan Pemilu”.
PJ. Bupati Tolikara Marthen Kogoya, SH. M.Ap dalam kesan dan pesan natal mengajak kita semua untuk saling bahu membahu dan melakukan kerja sama yang baik. “Kita semua percaya bahwa dengan saling mendukung kita bisa melakukan kerja sama yang baik." Ujar Pj. Bupati Tolikara Marthen Kogoya., S.H.,M.A.P
Panitia Natal kali ini mengusung tema “ Kemuliaan bagi Allah dan damai sejahtera di bumi” dan Subtema”melalui perayaan Natal keluarga besar SMA Negeri karubaga,biarlah Allah semakin dimuliakan dan setiap orang memperoleh sukacita damai sejahtera atas kelahiran Yesus Kristus sang pembawa damai.
Selaku Pembina Upacara, Kepala Sekolah SMA Negeri Kanggime, Catur Sabdo Wahono, S.Pd saat membacakan pidato Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) RI mengatakan, Kurikulum Merdeka adalah kurikulum yang ditunggu-tunggu para guru.
“Kami Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Tolikara siap mendukung program kerja Pj Gubernur Papua, bapak Velix Wanggai. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada bapak Nikolaus Kondomo, SH.,M.H yang namanya telah tercatat dalam sejarah DOB Provinsi Papua Pegunungan yakni menjadi Pj Gubernur pertama,” ujarnya.