Kepala Bagian Operasional (Kabag Ops) Polres Jayapura, AKP Suheryono, memastikan bahwa momen 1 Desember 2025 di Kabupaten Jayapura, khususnya di wilayah Sentani, berlangsung kondusif tanpa adanya aksi masyarakat yang men
Insiden tersebut mengakibatkan dua orang meninggal dunia, masing-masing Sugianto (43) dan Hardiyanto (39). Sementara itu, satu korban lainnya, Nur Asyah istri almarhum Sugianto bersama seorang kerabat, berhasil menyelama
Mobil tersebut dikemudikan oleh pengemudi berinisial PO berusia sekitar 40 tahun. Sedangkan penumpangnya berinisial KKR yang juga berusia sekitar 40 tahun. Mereka merupakan warga Pondok Amor.
Polres Mimika bersama personil gabungan Brimob Yon B Pelopor Polda Papua Tengah dan TNI melaksanakan kegiatan patroli dan pendataan terhadap masyarakat yang mengungsi dari kampung Kapiraya, Wumuka, dan Wakia, pasca peris
Di depan Bandara Mopah Merauke, petugas mengamankan sebilah parang dan 7 botol miras yang langsung dimusnahkan di tempat. Keributan serupa juga berhasil dilerai di Jalan KNS Kelurahan Seringgu Jaya dan Jalan Blorep, sehi
Kapolres Jayapura AKBP Umar Nasatekay, S.I.K., melalui Kasat Reskrim AKP Alamsyah Ali, S.H., M.H., menjelaskan, tersangka berinisial YY diserahkan bersama dengan kelengkapan dokumen hukum, antara lain Laporan Polisi, Sur
Wakapolres Jayawijaya Kompol F.D. Tamaila menegaskan 664 personel dipersiapkan dalam apel kesiapsiagaan guna melakukan pengecekan kembali personel sebelum turun dan melakukan tugas yang difokuskan ke semua pintu masuk k
Kapolres Jayawijaya melalui Kasie Propam Aiptu Frans Risamasu yang juga sebagai penuntut dalam sidang tersebut, mengaku perkara pelanggaran Kode Etik Profesi Polri, sebagaimana diatur dalam Perkap nomor 19 tahun 2012, te
Kapolres Mimika AKBP Billyandha Hildiario Budiman saat dikonfirmasi membenarkan penemuan tersebut. Kata Kapolres, amunisi tersebut ditemukan sekira pukul 05.30 WIT oleh warga yang kemudian diserahkan kepada pihak kepolis
Wakapolres Mimika, Kompol Junan Pilitomo mengatakan bahwa barang bukti yang dimusnahkan merupakan sitaan dari pelaku yang berinisial MIA yang ditangkap pada 19 November 2025 lalu.