Diakui, pelaksanaan Pilkada sudah semakin dekat, tahapan demi tahapan juga sudah dimulai, apalagi dalam waktu dekat ini akan dilakukan pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Jayapura ke KPU Kabupaten Jayapura, sehingga dibutuhkan kerjasama yang baik untuk para kandidat maupun masyarakat, supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
"Dugaan sementara telah terjadi kasus penganiayaan diatas kapal tersebut karena barang-barang kapal semua berantakan, menurut pemilik kapal, kapal tersebut sudah 1 bulan melaut. Kapal diawaki 1 nahkoda dan 7 orang ABK sehingga totalnya 8 orang, " katanya.
Pemusnahan ini dilakukan Kapolresta Kombes Pol Dr. Victor D. Mackbon, didampingi Kabag Ops Polresta Jayapura Kota Kompol M.B.Y Hanafi, Kasat Resnarkoba AKP Irene Aronggear, Kasi Propam Ipda Guritno, KBO Satuan Narkoba Ipda Sunoto bersama Jaksa Penuntut Umum Marlini Astri, S.H.
Kali ini Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Gerakan Rakyat Cinta Indonesia (DPN Gercin Indonesia),Hendrik Yance Udam menyebut bahwa kontroversi penembakan Yan Warinussy bisa saja terus berpolemik di tengah masyarakat di Manokwari.
Kunjungan kepada warga masyarakat yang dilakukan Kapolres Asmat, dalam rangka mempererat talisilaturahmi sekaligus memberikan imbauan Kamtibmas kepada masyarakat kampung Simsagar.
Meski kondisi saat dilakukan sweeping dalam keadaan rintik hujan namun anggota yang diturunkan tetap menjalankan sesuai waktu yang ditentukan. Sebanyak 24 pengendara yang melanggar tersebut diantaranya, 20 pelanggar tidak gunakan helm, 2 pengendara roda empat yang gunakan kenalpot brong/bising dan dua lainnya karena tidak gunakan sabuk pengaman.
Kasat Reskrim Polres Keerom, AKP Jetni L. Sohilait, mengatakan, WY telah 4 kali mangkir dari pemanggilan. Baik sifatnya klarifikasi dan sebagai saksi. Sehingga dari proses penyelidikan, WY pun dinaikan statusnya sebagai saksi menjadi tersangka dan sedang dalam pencarian
Dimana dari hasil terungkapnya jaringan pemilik narkoba Pil Koplo Jenis Logo Y sebanyak 2.130 butir dan Ganja seberat 2,7 kg di Kabupaten Jayapura dan kini barang bukti pelaku telah dilakukan proses pemusnahan oleh Satnarkoba Polres Jayapura.
Dalam pertemuan tersebut juga hadir Kanit Reskrim Polsek Aipda Dominggus Gannaran, Kanit Binmas Polsek Aipda Daud Minggu, empat personel Polsek Bokondini, dan dua personel Koramil Bokondini. Mereka bertugas untuk mengamankan situasi selama pertemuan berlangsung.
Meski tidak ada korban jiwa dalam musibah banjir ini, banyak rumah warga yang terendam air hingga setinggi pinggang orang dewasa. Pemukiman yang paling parah terkena banjir adalah Kampung Vietnam dan Kampung Toraja yang berada di pinggir Kali Orey.