Dari 18 partai politik yang ada di Kota Jayapura, semuanya telah mendaftarkan bakal calonnya masing masing. Pada hari terakhir tahapan pendaftran terdapat 6 partai politik yang resmi mendaftarkan bakal calonnya ke KPU Kota Jayapura.
Ia pun menyebut walaupun proses pemilihan legislatif sudah masuk pada tahapan pemeriksaan berkas administrasi bakal calon, namun pembiayaan itu masih menggunakan dana ABN. Masih cukup dengan dana ABPN, tapi memang hal ini tetap kita usulkan ke Pemkot.
Yani menambahkan dari 45 bakal calon yang didaftrkan ke KPU Papua, kompetensinya teruji. Sementara itu bakal calon yang diusung Gerindra, terkomposisi 30 laki laki dan 15 perempuan.
DPRD Merauke sebanyak 13 Parpol yag telah mendaftar dan mengkonfirmasi ke KPU Kabupaten Merauke. Sedangkan untuk DPD RI, dari 17 bakal calon yang lolos dukungan masyarakat, seluruhnya telah mendaftar dan mengkonfirmasi untuk mendaftar.
Pendaftaran tersebut dipimpin langsung Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Papua Selatan Yusak Yaluwo, SH, M.Si. Sedangkan untuk DPD Golkar Kabupaten Merauke dipimpin Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Merauke Dominikus Ulukyanan, S.Pd.
“Keinginan kami tidak muluk-muluk, target kami pada Pileg 2024 adalah 6 kursi, 2 kursi di 3 Dapil yang ada sesuai dengan hasil Rakerda Partai Golkar Keerom,” ungkapnya.
Ketua DPW PKS Provinsi Papua Pegunungan, Terius Yigibalom, SH memberikan apresiasi kepada seluruh jajaran PKS, dan juga para Caleg yang telah mempersiapkan berkasnya sehingga pada saat proses pendaftaran, tak ada kendala.
Rapat pleno yang berlangsung pada pukul 10.00 – 12.15 WIT ini di hadiri juga oleh Danramil Supiori Selatan, Danramil Supiori Utara, ketua dan wakil ketua 9 partai politik peserta Pemilu 2024 di Kabupaten Supiori, Papua
Ketua KPU Kabupaten Jayawijaya Thinus Wuka, ST menyatakan, sampai saat ini belum ada Parpol yang mendaftarkan Calegnya untuk maju dalam pemilihan anggota DPRD Jayawijaya, Tahun 2024.
Usai penerimaan rombongan, berkas partai langsung dibongkar dan diteliti satu persatu. Proses verifikasi ini sedikit ketat dimana langsung disaksikan dan dikoreksi oleh pihak Bawaslu Papua. Pihak partai juga mengikuti dengan seksama item peritem.