Friday, November 22, 2024
25.7 C
Jayapura
- Advertisement -spot_img

TAG

Nabire

Tersangka Pembunuhan Dokter Diserahkan ke Kejari Nabire

Kapolres Nabire AKBP I Ketut Suarnaya penyerahan tersangka dan barang bukti dipimpin langsung Kasat Reskrim AKP Akhmad Alfian bersama anggotanya. "Langsung Kasat Reskrim yang pimpin. Tersangka KW sudah dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Nabire," kata Kapolres dalam rilis Humas Polda Papua, Minggu (25/6) malam.

Polres Nabire Gelar  Pelayanan Home Visit dan Anjangsana

"Adapun yang dikunjungi yaitu anggota sakit menahun Aiptu Nuzul Mansyah Bangun Ba Sie Dokkes Polres Nabire dan Aipda Cahyadi S. Setiawan Ba Sie Dokkes Polres Nabire,” ucap Kasubbag Watpers Bag SDM Polres Nabire Iptu Suwarso.

Konflik Warga di Nabire, Sekolah Diliburkan

Hanya yang disayangkan adalah rumah yang dibakar ini milik warga yang tak ada kaitannya dengan konflik tersebut. Hingga Kamis (8/6) kemarin warga di Nabire masih was – was mengingat pergerakan massa masih sempat terjadi. 

Pelaku Pembunuhan di Nabire Ditangkap

Kapolres Nabire AKBP I Ketut Suarnaya saat dikonfirmasi membenarkan penemuan mayat anak berjenis perempuan berusia 3 tahun tersebut. Hanya disini polisi sama sekali tidak menyinggung terkait laporan bahwa pada kelamin korban sempat ditusuk menggunakan kayu.

Di Nabire, Seorang Balita Tewas Usai Kemaluannya Ditusuk

Di Nabire, Seorang Balita Tewas Usai Kemaluannya Ditusuk

Tabrakan Motor di Nabire Lima Orang Tewas Seketika

JAYAPURA – Kecelakaan maut terjadi di Nabire pada Jumat (28/4) kemarin. Dua unit motor baku hajar dan mengakibat lima orang tewas. Diduga penyebab kecelakaan ini akibat minimnya penerangan baik dari kendaraan yang bertabrakan maupun lampu jalan.

Diserahkan Pada Mendagri, Logo Pemprov Papua Tengah Resmi Digunakan

Logo Pemerintah Provinsi Papua Tengah resmi digunakan sejak Senin (17/4). Peresmian logo tersebut usai Penjabat Gubernur Dr. Ribka Haluk, S.Sos., M.M melakukan presentase di hadapan Mendagri M Tito Karnavian di Jakarta, pada Senin kemarin.

Sangat Disayangkan, Satu-satunya Dokter Paru Tewas di Tangan Cleaning Service

“Sangat disayangkan dan sedih serta miris ketika membaca alasan pelaku pembunuhan dokter spesial paru Mawartih Susanti di Nabire yang menyatakan ia membunuh karena sakit hati uang honorarium insentif pelayanan covidnya dikurangi,” kata salah satu akademisi Uncen, Marinus Yaung, Selasa (4/4).

Mengarah Pembunuhan Berencana

Polisi juga masih harus mengungkap soal bagaimana KW melakukan ini sebab diduga sebelum kejadian KW sudah berada di dalam rumah dan ketiika korban masuk disitulah KW mengeksekusi korban.

Ditemukan Liur di Papilla Korban

Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius Fakhiri kepada wartawan menyampaikan bahwa polisi membutuhkan waktu dan koordinasi hingga ke Mabes Polri untuk mengungkap kasus ini.

Latest news

- Advertisement -spot_img