Setelah dilakukan rekonsiliasi ketiga Jenazah tersebut langsung diserahkan kepada pihak keluarga untik dimakamkan. Ketiganya di Makamkan di Yahukimo, karena kondisinya sudah tidak memungkinkan untuk dibawa ke kampung hal
Evakuasi terbaru dilakukan terhadap tiga jenazah yang ditemukan di Area 22 dan Area 33 pendulangan emas Yahukimo serta Tanjung Pamali. Ketiganya telah dibawa ke RSUD Dekai untuk proses identifikasi lebih lanjut oleh Tim
Ia mengalami luka bacok serius di bagian wajah. Sempat ditangani petugas medis namun akhirnya dilaporkan meninggal dunia ketika berada di dalam perjalanan menuju Nabire. Belum ada statemen resmi dari pihak kepolisian nam
Kepala Operasi Damai Cartenz 2025, Brigjen Pol. Faizal Ramadhani, menyampaikan bahwa dari 13 jenazah tersebut, 12 telah berhasil dievakuasi ke RSUD Dekai dan Bovendigoel. Seluruh jenazah yang berhasil dievakuasi juga tel
Puluhan warga Toraja yang ada di Merauke yang berkumpul di bagian Cargo Bandara tersebut terharu saat peti jenazah diturunkan dari atas mobil jenazah. Luther Pongsibidang, paman dari korban yang datang mengantar jenazah
Hal ini juga sebagaimana diungkapkan oleh salah satu mantan guru di salah satu distrik di Yahukimo, Timo namanya. Dimana menurutnya, kondisi pendidikan di daerah pedalaman Papua, sangat berbeda dengan daerah lainya. M
Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Pol. Faizal Ramadhani menjelaskan bahwa peristiwa tragis ini terjadi pada 6 hingga 7 April 2025 di area pendulangan Lokasi 22 dan Muara Kum, Kabupaten Yahukimo. Informasi awal mengen
Korban yang merupakan mantan Kapolsek Mulia itu mengalami luka tembak di pipi kanan yang menembus hingga ke leher bagian belakang sebelah kiri. Nyawanya tidak tertolong akibat luka tembak tersebut. Kejadian seperti ini s
Bahkan ketika itu Kapolda Papua Tengah, Brigjend Alfred Papare sudah sampai menginap dan mendatangi langsung titik-titik massa sekaligus melakukan sweeping alat tajam dan alat perang namun nyatanya konflik masih berlanju
Dan setelah itu dilakukan penarikan seluruh tenaga kesehatan dan tenaga pendidik. Ia menduga kejadian ini bukan setingan TPN OPM melainkan criminal murni. Karenanya ia mendukung aparat untuk segera mengungkap kasus ini d