Tuesday, June 24, 2025
21.7 C
Jayapura

FKPM Perkuat Sinergi Jaga Kamtibmas

KEEROM – Dalam rangka memperkuat sinergi dalam menjaga Kamtibmas, personil Polres Keerom melaksanakan kegiatan Forum Kemitraan Polisi Masyarakat (FKPM) oleh Sat Binmas Polres Keerom yang dilaksanakan di Balai Kampung Wulukubun, Distrik Skamto, Kabupaten Keerom, Kamis (19/6).

Acara ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, mulai dari tokoh adat, tokoh agama, tokoh masyarakat, hingga perwakilan pemuda dan pemerintah daerah.
Kegiatan FKPM ini merupakan wujud nyata komitmen Polres Keerom dalam membangun kemitraan yang erat dengan masyarakat.

Kanit Bhabinkamtibmas Polres Keerom IPDA Leo Andreas Purba memimpin kegiatan ini dan didampingi Kaur Mintu Sat Binmas Aiptu Suparlan dan personil Sat Binmas Polres Keerom.

Dalam forum ini, berbagai isu menjadi topik pembahasan, termasuk upaya pencegahan kejahatan, penanganan konflik sosial, hingga peningkatan kesadaran hukum masyarakat.
Kapolres Keerom AKBP Astoto Budi Rahmantyo, melalui Kasat Binmas Polres Keerom IPTU Budi Wahyono, menjelaskan bahwa tugas FKPM adalah sebagai mitra polisi dalam menyelesaikan setiap permasalahan yang ada dikampung tanpa harus dilanjutkan ke ranah hukum.

Baca Juga :  Anjangsana, Baksos dan Bagi - bagi Takjil

“Setelah pembentukan anggota FKPM, maka Kapolres akan mengeluarkan Skep anggota FKPM yang bertugas menyelesaikan permasalahan yang ada di kampung. Sehingga dapat diselesaikan di kampung secara kekeluargaan tanpa memasuki ranah hukum,” ungkap Kasat Binmas.

“FKPM selalu mengedepankan problem solving dalam setiap permasalah yang ada, sehingga dibutuhkan kemampuan untuk mengidentifikasi, menganalisis, dan menemukan solusi untuk suatu masalah. Ini melibatkan proses berpikir kritis, pengambilan keputusan, dan penerapan solusi yang efektif,” sambungnya.

Kasat Binmas juga menambahkan bahwa FKPM ini dibentuk dengan melibatkan tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh perempuan, kaum intelektual, Bhabinkamtibmas serta Babinsa.

“FKPM dibentuk dari tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh perempuan, kaum intelektual sehingga kita dapat melihat yang tergabung dalam FKPM bisa mencapai 21 orang dan Bhabinkamtibmas akan menjadi sekretaris dalam organisasi FKPM tersebut,” ujarnya.

Baca Juga :  Tim Kesehatan Keladi Sagu Jangkau Pelosok Dogiyai

FKPM dinilai memiliki peran penting dalam mewujudkan keamanan dan ketertiban masyarakat serta menciptakan lingkungan yang lebih baik, sehingga bisa dipastikan angka kejahatan akan menurun dan setiap permasalahan ringan dapat diselesaikan secara kekeluargaan. (eri).

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

KEEROM – Dalam rangka memperkuat sinergi dalam menjaga Kamtibmas, personil Polres Keerom melaksanakan kegiatan Forum Kemitraan Polisi Masyarakat (FKPM) oleh Sat Binmas Polres Keerom yang dilaksanakan di Balai Kampung Wulukubun, Distrik Skamto, Kabupaten Keerom, Kamis (19/6).

Acara ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, mulai dari tokoh adat, tokoh agama, tokoh masyarakat, hingga perwakilan pemuda dan pemerintah daerah.
Kegiatan FKPM ini merupakan wujud nyata komitmen Polres Keerom dalam membangun kemitraan yang erat dengan masyarakat.

Kanit Bhabinkamtibmas Polres Keerom IPDA Leo Andreas Purba memimpin kegiatan ini dan didampingi Kaur Mintu Sat Binmas Aiptu Suparlan dan personil Sat Binmas Polres Keerom.

Dalam forum ini, berbagai isu menjadi topik pembahasan, termasuk upaya pencegahan kejahatan, penanganan konflik sosial, hingga peningkatan kesadaran hukum masyarakat.
Kapolres Keerom AKBP Astoto Budi Rahmantyo, melalui Kasat Binmas Polres Keerom IPTU Budi Wahyono, menjelaskan bahwa tugas FKPM adalah sebagai mitra polisi dalam menyelesaikan setiap permasalahan yang ada dikampung tanpa harus dilanjutkan ke ranah hukum.

Baca Juga :  Distribusikan Bantuan Beras dari Yayasan Budha Tsu Chi

“Setelah pembentukan anggota FKPM, maka Kapolres akan mengeluarkan Skep anggota FKPM yang bertugas menyelesaikan permasalahan yang ada di kampung. Sehingga dapat diselesaikan di kampung secara kekeluargaan tanpa memasuki ranah hukum,” ungkap Kasat Binmas.

“FKPM selalu mengedepankan problem solving dalam setiap permasalah yang ada, sehingga dibutuhkan kemampuan untuk mengidentifikasi, menganalisis, dan menemukan solusi untuk suatu masalah. Ini melibatkan proses berpikir kritis, pengambilan keputusan, dan penerapan solusi yang efektif,” sambungnya.

Kasat Binmas juga menambahkan bahwa FKPM ini dibentuk dengan melibatkan tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh perempuan, kaum intelektual, Bhabinkamtibmas serta Babinsa.

“FKPM dibentuk dari tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh perempuan, kaum intelektual sehingga kita dapat melihat yang tergabung dalam FKPM bisa mencapai 21 orang dan Bhabinkamtibmas akan menjadi sekretaris dalam organisasi FKPM tersebut,” ujarnya.

Baca Juga :  Anggota Polres Jayapura Sigap Bersihkan Pohon Tumbang Akibat Hujan Deras

FKPM dinilai memiliki peran penting dalam mewujudkan keamanan dan ketertiban masyarakat serta menciptakan lingkungan yang lebih baik, sehingga bisa dipastikan angka kejahatan akan menurun dan setiap permasalahan ringan dapat diselesaikan secara kekeluargaan. (eri).

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya

/