Friday, March 29, 2024
29.7 C
Jayapura

Asah Kreativitas, Binmas Noken Ajak Anak-anak Menggambar dan Mewarnai

DEKAI – Melatih kreativitas anak-anak Yahukimo, Polri melalui Binmas Noken kembali menggelar Program Si-Ipar di Yahukimo dengan mengajak anak-anak GPDI Agape menggambar dan mewarnai. Tepatnya di Jalan Poros Logpond KM. 5, Distri Dekai, Selasa (6/12), anak-anak terlihat antusias saat mengikuti kegiatan tersebut.

Korwil Binmas Noken Yahukimo Ipda I Made Budi Dumariawan menerangkan bahwa menggambar dan mewarnai merupakan sebuah kegiatan yang disukai oleh anak-anak serta dapat memicu anak agar lebih kreatif.

Lanjut dikatakan, selain asah kreativitas anak, menggambar dan mewarnai dilakukan agar anak-anak tidak merasa jenuh dan bosan dengan meteri pelajaran dasar yang selama ini diberikan.

“Jadi di sela-sela pelajaran matematika atau membaca yang diberikan, kami juga ajak anak-anak menggambar dan mewarnai,”Ungkap Ipda Made.

Baca Juga :  Tim Medis Damai Cartenz Wilayah Nduga Beri Pengobatan Gratis

Di tempat terpisah, Kabid Jumas Polda Papua selaku Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2022 Kombes Pol Drs. Ahmad Mustofa Kamal, menerangkan pola yang digunakan dalam mengajar anak-anak adalah belajar sekaligus bermain.

“Jadi tidak belajar saja, tetapi diselingi dengan bernyanyi serta bermain, tujuannya agar anak-anak tetap ceria dan semangat dalam mengikuti materi yang diberikan,” terang Kombes Kamal.(gin)

DEKAI – Melatih kreativitas anak-anak Yahukimo, Polri melalui Binmas Noken kembali menggelar Program Si-Ipar di Yahukimo dengan mengajak anak-anak GPDI Agape menggambar dan mewarnai. Tepatnya di Jalan Poros Logpond KM. 5, Distri Dekai, Selasa (6/12), anak-anak terlihat antusias saat mengikuti kegiatan tersebut.

Korwil Binmas Noken Yahukimo Ipda I Made Budi Dumariawan menerangkan bahwa menggambar dan mewarnai merupakan sebuah kegiatan yang disukai oleh anak-anak serta dapat memicu anak agar lebih kreatif.

Lanjut dikatakan, selain asah kreativitas anak, menggambar dan mewarnai dilakukan agar anak-anak tidak merasa jenuh dan bosan dengan meteri pelajaran dasar yang selama ini diberikan.

“Jadi di sela-sela pelajaran matematika atau membaca yang diberikan, kami juga ajak anak-anak menggambar dan mewarnai,”Ungkap Ipda Made.

Baca Juga :  Tim Kesehatan Keladi Sagu Obati Penderita Malaria   

Di tempat terpisah, Kabid Jumas Polda Papua selaku Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2022 Kombes Pol Drs. Ahmad Mustofa Kamal, menerangkan pola yang digunakan dalam mengajar anak-anak adalah belajar sekaligus bermain.

“Jadi tidak belajar saja, tetapi diselingi dengan bernyanyi serta bermain, tujuannya agar anak-anak tetap ceria dan semangat dalam mengikuti materi yang diberikan,” terang Kombes Kamal.(gin)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya