JAYAPURA – Melandainya kasus Covid-19 di Papua, Badan Pengelolaan Perbatasan dan Kerjasama Luar Negeri Provinsi Papua sedang membicarakan untuk bisa membuka Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Skow.
Sebagaimana, aktivitas di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Skow sempat ditutup lantaran maraknya Covid-19 kala itu. Bahkan, kunjungan antar negara sempat ditiadakan guna mengikuti peraturan pemerintah kala itu.
Kepala Badan Pengelolaan Perbatasan dan Kerjasama Luar Negeri Provinsi Papua, Suzana Wanggai menyampaikan, PLBN sempat tutup lantaran situasi Pandemi. Sekarang penyebaran Covid sudah landai, sehingga pihaknya sedang membicarakan untuk bagaimana bisa membuka kembali perbatasan.
“Kita sedang intens melakukan koordinasi dan komunikasi dengan pemerintah Papua Nugini melalui pemerintah pusat kita, sehingga PLBN segera kita buka. Nanti kita lihat seperti apa,” kata Suzana saat dikonfirmasi Cenderawasih Pos, Jumat (25/3).
Lanjut Suzana, pihaknya tidak bisa menutup mata dengan kebutuhan dua negara yang saling membutuhkan. Dimana Negara PNG sendiri membutuhkan kita dan kita membutuhkan mereka.
“Kita akan duduk sama sama dengan pihak PNG, kita juga sudah komunikasi dengan pemerintah PNG,” ucapnya
Sebelumnya kata Suzana, PLBN ditutup bukan karena permasalahan. Melainkan ditutup karena situasi pandemi, sementara saat ini pandemi sudah landai sehingga tidak ada alasan untuk terus menutup akses.
“Namun bagaimanapun karena ini berkaitan dengan dua negara, kita harus duduk bersama untuk segera membahasnya. Meski kasus covid sudah menurun, mungkin ada prosedur yang harus kita ikuti,” ungkapnya.
Dikatakan, sekalipun PLBN ditutup namun antusias warga hingga saat ini masih mendatangi tapal batas tersebut untuk berwisata. (fia/gin)