JAYAPURA-Wakil Wali Kota Jayapura sekaligus Wakil Ketua Satgas Covid 19, Ir. Rustan Saru mengatakan penyediaan LPMP sebagai tempat isolasi terpusat dirasa sudah tidak efektif lagi. Karena yang dirawat hanya sedikit, tidak sebanding dengan petugas yang disiapkan.
“Dari segi pelayanan memang sudah tidak efektif lagi, karena medis kita lebih 10 orang sedangkan yang dirawat hanya 8 orang. Ini kan sudah tidak efisien dalam penanganan,” ujarnya Senin (21/3).
Oleh karena itu, selanjutnya orang yang terinfeksi virus Covid 19 akan dianjurkan untuk melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing. “Kalau memang tidak terlalu berat, tidak ada gejala, maka kita lihat kalau rumahnya aman dan tidak berisiko kita akan lakukan pelayanan dan pengawasan medis lewat puskesmas kita. Namun jika beresiko maka kita akan rujuk ke rumah sakit,” ujarnya.
Dengan demikian nantinya penumpang yang terbukti positif saat penjaringan melalui kapal laut tidak lagi digiring ke LPMP. “Karena covid kali ini gejalanya sangat ringan, bahkan tanpa gejala, jadi kita arahkan isolasi di rumah sendiri, atau di rumah keluarganya, kalau tidak ada kita arahkan ke rumah sakit,” ujarnya.
Rustan mengungkapkan saat ini terdapat 76 pasien covid yang dirawat di rumah sakit yang tersebar di Kota Jayapura, sementara yang di LPMP hanya 8 orang. “Yang jelas saat ini penanganan pandemi Covid 19 di Kota Jayapura sudah mulai terkendali,” ujarnya kepada wartawan. (Rhy/tri)
JAYAPURA-Wakil Wali Kota Jayapura sekaligus Wakil Ketua Satgas Covid 19, Ir. Rustan Saru mengatakan penyediaan LPMP sebagai tempat isolasi terpusat dirasa sudah tidak efektif lagi. Karena yang dirawat hanya sedikit, tidak sebanding dengan petugas yang disiapkan.
“Dari segi pelayanan memang sudah tidak efektif lagi, karena medis kita lebih 10 orang sedangkan yang dirawat hanya 8 orang. Ini kan sudah tidak efisien dalam penanganan,” ujarnya Senin (21/3).
Oleh karena itu, selanjutnya orang yang terinfeksi virus Covid 19 akan dianjurkan untuk melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing. “Kalau memang tidak terlalu berat, tidak ada gejala, maka kita lihat kalau rumahnya aman dan tidak berisiko kita akan lakukan pelayanan dan pengawasan medis lewat puskesmas kita. Namun jika beresiko maka kita akan rujuk ke rumah sakit,” ujarnya.
Dengan demikian nantinya penumpang yang terbukti positif saat penjaringan melalui kapal laut tidak lagi digiring ke LPMP. “Karena covid kali ini gejalanya sangat ringan, bahkan tanpa gejala, jadi kita arahkan isolasi di rumah sendiri, atau di rumah keluarganya, kalau tidak ada kita arahkan ke rumah sakit,” ujarnya.
Rustan mengungkapkan saat ini terdapat 76 pasien covid yang dirawat di rumah sakit yang tersebar di Kota Jayapura, sementara yang di LPMP hanya 8 orang. “Yang jelas saat ini penanganan pandemi Covid 19 di Kota Jayapura sudah mulai terkendali,” ujarnya kepada wartawan. (Rhy/tri)
