Wakil Bupati juga menekankan bahwa kebersamaan antara pemerintah daerah, TNI, Polri, gereja, dan seluruh lapisan masyarakat bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan wujud nyata dari persaudaraan dan persatuan yang terus bertumbuh di Kabupaten Puncak Jaya. “Saya bangga karena perayaan Natal tahun ini dapat berlangsung dengan aman, tertib, dan penuh kekeluargaan. Ini adalah berkat Tuhan yang patut kita syukuri bersama,” ungkapnya.
Sejalan dengan tema Natal, Wakil Bupati menyampaikan beberapa pesan penting kepada seluruh masyarakat, antara lain: Pertama, Natal mengajarkan tentang pengampunan. Oleh karena itu, seluruh masyarakat diajak untuk saling mengampuni, mengakhiri perselisihan, dan membangun rekonsiliasi dalam keluarga, masyarakat, serta lingkungan kerja.
Kedua, Natal menjadi ajakan untuk memperbarui hati dan cara hidup. Pembangunan daerah membutuhkan hati yang mau melayani, bersatu, dan bekerja bersama, serta menyerahkan segala tantangan sosial kepada Tuhan agar dikuatkan untuk melangkah maju. Ketiga, kebersamaan antara Pemerintah Daerah, TNI, Polri, gereja, dan masyarakat telah membuktikan bahwa Kabupaten Puncak Jaya mampu menjaga stabilitas keamanan, pembangunan, dan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan.
Wakil Bupati juga mengajak seluruh masyarakat untuk menjadi terang di lingkungan masing-masing, baik di rumah, kantor, gereja, maupun dalam kehidupan bermasyarakat. Pada kesempatan tersebut, Wakil Bupati Puncak Jaya menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada TNI dan Polri atas dedikasi dalam menjaga keamanan dan ketertiban, para pimpinan gereja, tokoh perempuan, pemuda, serta seluruh elemen masyarakat yang telah berperan aktif menjaga keharmonisan di Kabupaten Puncak Jaya.