Monday, November 25, 2024
25.7 C
Jayapura

Banyak Hal yang Menyebabkan Cakupan Vaksinasi Papua Rendah

JAYAPURA – Sekretaris Dinas Kesehatan Provinsi Papua, Arry Pongtiku menyampaikan,  perkembangan kasus Covid -19 di Papua yang saat ini melandai, sementara cakupan vaksinasi baru 33 persen.

“Kalau vaksinasi kita masih tertinggal jauh karena bukan hanya masalah geografis, tapi ada masyarakat tidak punya NIK. Ada yang tidak bisa vaksinasi karena tidak punya NIK, ada pula yang sudah divaksinasi tapi tidak bisa masuk karena tidak ada NIK,” Jelasnya kepada wartawan, Selasa (12/7).

Selain itu kata Arry, kondisi SDM kesehatan di Papua yang terbatas. Dimana hingga saat ini sekitar 52 persen puskesmas di Papua tidak memiliki dokter.

“Jadi kita harus perkuat SDM baik itu dokter puskesmas maupun spesialis. Semoga dengan dibangunya RSP Uncen, Papua bisa memproduksi dokter umum, spesialis dan dokter gigi. Sehingga nanti kebutuhan dokter di Papua bisa diatasi,” pungkasnya. (fia/gin)

Baca Juga :  Di Merauke, Stok Vaksin Covid Kosong

JAYAPURA – Sekretaris Dinas Kesehatan Provinsi Papua, Arry Pongtiku menyampaikan,  perkembangan kasus Covid -19 di Papua yang saat ini melandai, sementara cakupan vaksinasi baru 33 persen.

“Kalau vaksinasi kita masih tertinggal jauh karena bukan hanya masalah geografis, tapi ada masyarakat tidak punya NIK. Ada yang tidak bisa vaksinasi karena tidak punya NIK, ada pula yang sudah divaksinasi tapi tidak bisa masuk karena tidak ada NIK,” Jelasnya kepada wartawan, Selasa (12/7).

Selain itu kata Arry, kondisi SDM kesehatan di Papua yang terbatas. Dimana hingga saat ini sekitar 52 persen puskesmas di Papua tidak memiliki dokter.

“Jadi kita harus perkuat SDM baik itu dokter puskesmas maupun spesialis. Semoga dengan dibangunya RSP Uncen, Papua bisa memproduksi dokter umum, spesialis dan dokter gigi. Sehingga nanti kebutuhan dokter di Papua bisa diatasi,” pungkasnya. (fia/gin)

Baca Juga :  Tahun ini, Vaksinasi Terhadap Anak Usia 6-12 Dimulai

Berita Terbaru

Artikel Lainnya