Tuesday, February 11, 2025
28.7 C
Jayapura

Pj Bupati Puncak Jaya Bantah Pengungsi Kelaparan

 Yopi  Murib: Pemerintah Sudah Bantu Bama di Lima Posko Pengungsian   

PUNCAK JAYA– Penjabat (Pj) Bupati Puncak Jaya, Yopi  Murib, SE, MM membantah keras adanya  tudingan bahwa pengungsi akibat konflik Pilkada tidak mendapat perhatian serius, terutama tidak mendapat bahan makanan seperti yang beredar di media sosial.

   Pj Bupati Puncak Jaya Yopi Murib menegaskan bahwa sesaat setelah adanya pengungsi pasca konflik itu Kamis (6/2) siang, pada sore harinya Pj Bupati Yopi Murib  langsung turun memantau kondisi para pengungsi di 5 posko pengungsian. Kelima Posko pengungsian itu, diantaranya di Mako Polres Puncak Jaya, Mako Kodim Puncak Jaya, Polsek, Gereja Emaus dan Gereja GKI.

  Tidak  hanya mengunjungi para pengungsi, Pj Bupati Yopi Murib pun memberikan bantuan bahan makanan berupa beras 1 ton  untuk masing-masing posko  pengungsian, termasuk mie instan, telur dan bahan makanan lainnya.

Baca Juga :  Diperlonggarnya Aktivitas Tak Jadi Masalah Asal Patuhi Prokes
Bantuan bahan makanan yang diberikan Pemkab Puncak Jaya di Lima Posko Pengungsian, salah satunya di Kodim Puncak Jaya, Kamis (6/2)

   “Jadi, berita yang beredar bahwa pengungsi kelaparan, itu  tidak benar. Kami sudah turun langsung membantu bahan makanan ke pengungsi dari awal, sehingga jika ada yang bilang pengungsi kelaparan itu tidak benar,” tegas Pj Bupati Yopi Murib dalam rilis yang diterima Cenderawasih Pos, Jumat (7/2) kemarin.

  Diakui, pasca pelaksanaan Pilkada di Puncak Jaya  memang terjadi konflik di masyarakat, sehingga warga ada yang mengungsi terutama anak-anak, perempuan dan lansia di lima titik tempat pengungsian.

  “Mereka diungsikan di lima tempat, yakni posko pengungsian di Polres Puncak Jaya, Kodim Puncak Jaya, Gereja Emaus dan Gereja GKI,” ujarnya.

 Yopi  Murib: Pemerintah Sudah Bantu Bama di Lima Posko Pengungsian   

PUNCAK JAYA– Penjabat (Pj) Bupati Puncak Jaya, Yopi  Murib, SE, MM membantah keras adanya  tudingan bahwa pengungsi akibat konflik Pilkada tidak mendapat perhatian serius, terutama tidak mendapat bahan makanan seperti yang beredar di media sosial.

   Pj Bupati Puncak Jaya Yopi Murib menegaskan bahwa sesaat setelah adanya pengungsi pasca konflik itu Kamis (6/2) siang, pada sore harinya Pj Bupati Yopi Murib  langsung turun memantau kondisi para pengungsi di 5 posko pengungsian. Kelima Posko pengungsian itu, diantaranya di Mako Polres Puncak Jaya, Mako Kodim Puncak Jaya, Polsek, Gereja Emaus dan Gereja GKI.

  Tidak  hanya mengunjungi para pengungsi, Pj Bupati Yopi Murib pun memberikan bantuan bahan makanan berupa beras 1 ton  untuk masing-masing posko  pengungsian, termasuk mie instan, telur dan bahan makanan lainnya.

Baca Juga :  Keluarga Alm Daud Bano Terima Dana Hibah Rp 200 juta dari Pemkab Jayapura 
Bantuan bahan makanan yang diberikan Pemkab Puncak Jaya di Lima Posko Pengungsian, salah satunya di Kodim Puncak Jaya, Kamis (6/2)

   “Jadi, berita yang beredar bahwa pengungsi kelaparan, itu  tidak benar. Kami sudah turun langsung membantu bahan makanan ke pengungsi dari awal, sehingga jika ada yang bilang pengungsi kelaparan itu tidak benar,” tegas Pj Bupati Yopi Murib dalam rilis yang diterima Cenderawasih Pos, Jumat (7/2) kemarin.

  Diakui, pasca pelaksanaan Pilkada di Puncak Jaya  memang terjadi konflik di masyarakat, sehingga warga ada yang mengungsi terutama anak-anak, perempuan dan lansia di lima titik tempat pengungsian.

  “Mereka diungsikan di lima tempat, yakni posko pengungsian di Polres Puncak Jaya, Kodim Puncak Jaya, Gereja Emaus dan Gereja GKI,” ujarnya.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya

/