MERAUKE – Sampai awal Februari 2022, sudah lebih dari 1.000 anak umur 6-11 tahun di Merauke menerima vaksin Covid-19 dosis pertama. ’’Dari data yang ada, sampai hari ini sudah lebih dari 1.000 anak umur 6-11 tahun telah menerima vaksin dosis pertama,’’ kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Merauke dr. Nevile R. Muskita saat dihubungi media ini lewat telpon selulernya, Rabu (2/2).
Nevile menjelaskan, selain sudah lebih 1.000 anak yang sudah menjalani vaksin dosis pertama ini, satu anak ditemukan terkonfirmasi Covid-19 ketika anak tersebut akan menjalani pemeriksaan awal untuk vaksin. ‘’Tapi, anak tersebut isolasi mandiri karena gejala ringan,’’ tandasnya.
Nevile juga menjelaskan, untuk vaksin anak di sekolah masing-masing diserahkan kepada puskesmas untuk mengatur dan mengkoordinir kapan vaksin dilakukan setelah berkomunikasi dengan pihak sekolah dan melakukan sosialisasi kepada orang tua siswa.
Secara terpisah, Kepala Puskesmas Mopah Baru Sugino, SKM, M.Kes saat ditemui menjelaskan, dari 9 SD yang menjadi tanggung jawab dari Puskesmas Mopah Baru, 3 SD yang sudah dilakukan vaksinasi. Ketiga SD tersebut masing-masing SD YPPK Budi Mulia, SD Inpres Seringgu dan SD YPK Ermasu.
Kemudian yang sudah terjadwal, SD YPPK Santo Agustinus dan SD Adven. ‘’Untuk tiga sekolah yang terjadwal itu, kita akan lakukan vaksinasi pada 7,8 dan 9 Februari,’’ katanya. Sementara 3 sekolah lainnya, yakni SD Inpres Mopah Baru, SD Yamra dan SD Al-Maarif belum diperoleh persetujuan dari para orang tua siswa meski pihaknya sudah melakukan sosialisasi di ketiga sekolah itu.
Sugino juga menjelaskan, dari 3 sekolah yang sudah dilakukan vaksin, sekitar 50 persen siswa yang ada di setiap sekolah itu yang vaksin. ‘’Sisanya kita belum tahu apakah memang sudah vaksin atau karena orang tuanya masih ragu. Karena selain kita dari Puskesmas turun ke sekolah-sekolah, ada juga pelayanan vaksinasi anak yang dilakukan oleh Polres dan Lantamal,’’ tandasnya. (ulo/tho)