JAYAPURA – Pemerintah Provinsi Papua mengharapkan peran Badan Koordinasi Kemuhasan (BAKOHUMAS) semakin nyata dalam memberikan informasi yang menyejukan kepada masyarakat dalam menjaga stabilitas keamanan di Bumi Cenderawasih.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Papua, Jeri Agus Yudianto mengatakan, peran BAKOHUMAS penting dalam mengelola komunikasi dan informasi dengan memperhatikan isu-isu strategis terkini yang sedang berkembang, yakni kenaikan BBM dan terjadinya inflasi di Papua.
Demikian juga peran nyata dari stakeholder lainnya seperti Bank Indonesia dan Pertamina dalam mengatasi situasi yang terjadi saat ini.
“BAKOHUMAS adalah corong atau sumber informasi dalam menyampaikan program dan kinerja pemerintah, sehingga dituntut kemampuannya dalam menghadapi tantangan dan perubahan zaman yang sangat cepat. Terutama menghadapi perkembangan teknologi, informasi dan komunikasi serta berita hoax yang terus viral di masyarakat dan dalam media sosial,” tegasnya.
Menurut Jeri, layanan informasi merupakan salah satu tolak ukur transparansi terhadap layanan pemerintahan, karena itu BAKOHUMAS harus dapat memberikan informasi kepada seluruh lapisan masyarakat dengan berbagai informasi, baik yang telah, sedang dan akan dilakukan pemerintah.
“Pentingnya BAKOHUMAS adalah dapat memberikan informasi dan saling berkoordinasi serta bekerjasama antar Humas Pemerintah atau Unit Kerja yang berfungsi kehumasan, TNI-Polri, BUMN dan BUMD dalam rangka mendukung kelancaran teugas lembaga pemerintah di Papua,” pungkasnya. (fia/gin)
JAYAPURA – Pemerintah Provinsi Papua mengharapkan peran Badan Koordinasi Kemuhasan (BAKOHUMAS) semakin nyata dalam memberikan informasi yang menyejukan kepada masyarakat dalam menjaga stabilitas keamanan di Bumi Cenderawasih.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Papua, Jeri Agus Yudianto mengatakan, peran BAKOHUMAS penting dalam mengelola komunikasi dan informasi dengan memperhatikan isu-isu strategis terkini yang sedang berkembang, yakni kenaikan BBM dan terjadinya inflasi di Papua.
Demikian juga peran nyata dari stakeholder lainnya seperti Bank Indonesia dan Pertamina dalam mengatasi situasi yang terjadi saat ini.
“BAKOHUMAS adalah corong atau sumber informasi dalam menyampaikan program dan kinerja pemerintah, sehingga dituntut kemampuannya dalam menghadapi tantangan dan perubahan zaman yang sangat cepat. Terutama menghadapi perkembangan teknologi, informasi dan komunikasi serta berita hoax yang terus viral di masyarakat dan dalam media sosial,” tegasnya.
Menurut Jeri, layanan informasi merupakan salah satu tolak ukur transparansi terhadap layanan pemerintahan, karena itu BAKOHUMAS harus dapat memberikan informasi kepada seluruh lapisan masyarakat dengan berbagai informasi, baik yang telah, sedang dan akan dilakukan pemerintah.
“Pentingnya BAKOHUMAS adalah dapat memberikan informasi dan saling berkoordinasi serta bekerjasama antar Humas Pemerintah atau Unit Kerja yang berfungsi kehumasan, TNI-Polri, BUMN dan BUMD dalam rangka mendukung kelancaran teugas lembaga pemerintah di Papua,” pungkasnya. (fia/gin)
