JAYAPURA – Pemerintah Provinsi Papua melalui Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bappenda) Provinsi Papua menggelar sosialisasi pajak daerah tahun 2022. Dari sosialisasi pajak daerah bersama mahasiswa di Papua itu, diharapkan dapat memberikan pemahaman pentingnya membayar pajak tepat waktu.
Kepala Bidang Pajak Bapenda Papua Iskandar Wonda menyampaikan, 30 persen pendapat pajak kendaraan untuk membangun Papua.
“Kami bersama Dirlantas Polda Papua, Samsat, Jasa Raharja memberikan sosialiasi kepada Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Port Numbay di Kota Jayapura,”Katanya.
Dikatakannya, dengan mengandeng mahasiswa ke depan akan menjadi duta dalam memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk taat membayar pajak.
“Pembayaran pajak sangat penting dimana pajak merupakan salah satu sumber pendapatan terbesar. Banyak masyarakat yang masih kurang kesadaran dalam membayar pajak tepat waktu sehingga dibutuhkan sosialisasi,” terangnya.
Kedepan kata Iskandar, pihaknya akan terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar tidak terjadi tunggakan.
Sementara itu, Kepala Samsat Jayapura Muhammad Bauw mengatakan, melalui sosialisasi tersebut diharapkan pembayaran pajak dapat membantu tercapainya target dari Pemerintah Pusat.
“Tahun ini target kami Rp 81 miliar dan hingga kini baru tercapai 40,5 persen,”Pungkasnya. (fia/gin)
JAYAPURA – Pemerintah Provinsi Papua melalui Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bappenda) Provinsi Papua menggelar sosialisasi pajak daerah tahun 2022. Dari sosialisasi pajak daerah bersama mahasiswa di Papua itu, diharapkan dapat memberikan pemahaman pentingnya membayar pajak tepat waktu.
Kepala Bidang Pajak Bapenda Papua Iskandar Wonda menyampaikan, 30 persen pendapat pajak kendaraan untuk membangun Papua.
“Kami bersama Dirlantas Polda Papua, Samsat, Jasa Raharja memberikan sosialiasi kepada Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Port Numbay di Kota Jayapura,”Katanya.
Dikatakannya, dengan mengandeng mahasiswa ke depan akan menjadi duta dalam memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk taat membayar pajak.
“Pembayaran pajak sangat penting dimana pajak merupakan salah satu sumber pendapatan terbesar. Banyak masyarakat yang masih kurang kesadaran dalam membayar pajak tepat waktu sehingga dibutuhkan sosialisasi,” terangnya.
Kedepan kata Iskandar, pihaknya akan terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar tidak terjadi tunggakan.
Sementara itu, Kepala Samsat Jayapura Muhammad Bauw mengatakan, melalui sosialisasi tersebut diharapkan pembayaran pajak dapat membantu tercapainya target dari Pemerintah Pusat.
“Tahun ini target kami Rp 81 miliar dan hingga kini baru tercapai 40,5 persen,”Pungkasnya. (fia/gin)
