Friday, April 19, 2024
31.7 C
Jayapura

Hasil Otsus Bisa Dirasakan Masyarakat

JAYAPURA-Pemerintah Provinsi  Papua akui penyerapan Otsus di Papua terserap dengan baik bagi masyarakat di Papua, tidak selamanya Otsus tidak berhasil. Hanya sekarang masyarakat perlu jeli dan megakui sudah merasakan  pembangunan yang dibiayai dengan dana Otsus, baik sektor pendidikan, kesehatan, infratrutkur maupun ekonomi kerakyatan.

   Kepala Bappeda Provinsi Papua, Yohanes Walilo menjelaskan terkait dengan penyerapan Dana Otsus di Papua, sudah dibagi sesuai dengan juknis dari pusat, yang mana dana Otsus sudah dibagi ke kabupaten/kota masing-masing.

  “Otsus sudah kita bagi di kab/kota, salah satu bukti hadirnya otsus bagi masyarakat Papua, adalah dalam biaya kesehatan yang mana ketika masyarakat berobat di rumah sakit mereka di bebaskan dari biaya,” kata Yohanes Wallilo kepada Cenderawasih Pos, Senin (17/1) kemarin.

Baca Juga :  Calon Pemimpin dari Pamongpraja Harus Jadi Agen Perubahan

  Menurutnya, selain biaya kesehatan, biaya pendidikan juga menggunakan otsus, mulai dari SD, SMP, SMK Bahkan sampai dengan perguruan tinggi sudah banyak dirasakan masyarakat.  Contoh lainnya, pembangunan jalan menggunakan dana otsus, namun tidak mungkin ditulis pembangunan jalan ini menggunakan dana otsus.

  “Akan tetapi masyarakat menikmati pembangunan infrastruktur tersebut, jadi saya mau sampaikan bahwa tidak selamanya otsus tidak berhasil, masyarakat juga harus melihat dengan jeli,” terangnya. (ana/tri)

JAYAPURA-Pemerintah Provinsi  Papua akui penyerapan Otsus di Papua terserap dengan baik bagi masyarakat di Papua, tidak selamanya Otsus tidak berhasil. Hanya sekarang masyarakat perlu jeli dan megakui sudah merasakan  pembangunan yang dibiayai dengan dana Otsus, baik sektor pendidikan, kesehatan, infratrutkur maupun ekonomi kerakyatan.

   Kepala Bappeda Provinsi Papua, Yohanes Walilo menjelaskan terkait dengan penyerapan Dana Otsus di Papua, sudah dibagi sesuai dengan juknis dari pusat, yang mana dana Otsus sudah dibagi ke kabupaten/kota masing-masing.

  “Otsus sudah kita bagi di kab/kota, salah satu bukti hadirnya otsus bagi masyarakat Papua, adalah dalam biaya kesehatan yang mana ketika masyarakat berobat di rumah sakit mereka di bebaskan dari biaya,” kata Yohanes Wallilo kepada Cenderawasih Pos, Senin (17/1) kemarin.

Baca Juga :  Elisa Kambu: Pemekaran Provinsi Papua Selatan Sudah Final!

  Menurutnya, selain biaya kesehatan, biaya pendidikan juga menggunakan otsus, mulai dari SD, SMP, SMK Bahkan sampai dengan perguruan tinggi sudah banyak dirasakan masyarakat.  Contoh lainnya, pembangunan jalan menggunakan dana otsus, namun tidak mungkin ditulis pembangunan jalan ini menggunakan dana otsus.

  “Akan tetapi masyarakat menikmati pembangunan infrastruktur tersebut, jadi saya mau sampaikan bahwa tidak selamanya otsus tidak berhasil, masyarakat juga harus melihat dengan jeli,” terangnya. (ana/tri)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya