Friday, November 22, 2024
31.7 C
Jayapura

Layaknya Pelatih Prediksi Timnas Indonesia Bisa Pesta Gol usai Pecah Kebuntuan

“Menurut saya perubahan di babak kedua dari 3-4-3 hingga 3-5-2 sangat bagus. Dan, Anda melihat kami membuat lebih banyak ruang di tengah. Itulah mengapa kami bisa menembus pertahanan dari Maladewa,” jelas pemain FC Dordrecht U-21 ini.

Benar saja, Timnas Indonesia U-20 akhirnya bisa memecah kebuntuan pada babak kedua setelah ganti taktik. Ya, empat gol Timnas Indonesia U-20 diciptakan usai turun minum, masing-masing lewat Aditya Warman (52′), Figo Dennis (54′), Toni Firmansyah (57′), dan Jens Raven (66′).

Nah, menurut Jens Raven, ketika Timnas Indonesia U-20 bisa mencetak satu gol lrwat Aditya Warman, dia sudah yakin Garuda Muda bisa terus mencetak gol. Apa yang diucapkan pun benar adanya, termasuk dia turut menyumbang satu gol.

Baca Juga :  Shin Tae-yong Resmi Perpanjang Kontrak Bersama Timnas Indonesia

“Kami berkata kepada satu sama lain ketika 1-0. Mereka (Maladewa) akan kebobolan banyak gol lain, dan Anda melihat kami bisa membuat skor berubah menjadi 2, 3, 4-0,” ucap Jens Raven.

“Jadi, menurut saya di babak kedua kami terus percaya dan mengubah strategi sangat bagus dan ya sampai ke pertempuran berikutnya,” pungkas pemain berusia 18 tahun ini. (*)

SUMBER: JAWAPOS

“Menurut saya perubahan di babak kedua dari 3-4-3 hingga 3-5-2 sangat bagus. Dan, Anda melihat kami membuat lebih banyak ruang di tengah. Itulah mengapa kami bisa menembus pertahanan dari Maladewa,” jelas pemain FC Dordrecht U-21 ini.

Benar saja, Timnas Indonesia U-20 akhirnya bisa memecah kebuntuan pada babak kedua setelah ganti taktik. Ya, empat gol Timnas Indonesia U-20 diciptakan usai turun minum, masing-masing lewat Aditya Warman (52′), Figo Dennis (54′), Toni Firmansyah (57′), dan Jens Raven (66′).

Nah, menurut Jens Raven, ketika Timnas Indonesia U-20 bisa mencetak satu gol lrwat Aditya Warman, dia sudah yakin Garuda Muda bisa terus mencetak gol. Apa yang diucapkan pun benar adanya, termasuk dia turut menyumbang satu gol.

Baca Juga :  Jens Raven Dinilai STY Masih Terlalu Mentah untuk Gabung Timnas Senior

“Kami berkata kepada satu sama lain ketika 1-0. Mereka (Maladewa) akan kebobolan banyak gol lain, dan Anda melihat kami bisa membuat skor berubah menjadi 2, 3, 4-0,” ucap Jens Raven.

“Jadi, menurut saya di babak kedua kami terus percaya dan mengubah strategi sangat bagus dan ya sampai ke pertempuran berikutnya,” pungkas pemain berusia 18 tahun ini. (*)

SUMBER: JAWAPOS

Berita Terbaru

Artikel Lainnya