Di tempat yang sama pelatih kepala tim sepak bola Kampung Yoka, Yudas Ohee mengatakan bahwa pemainnya sudah bermain bagus hanya saja mereka belum beruntung.
“Kedua tim sama-sama bagus, tapi kami lebih menguasai jalannya pertandingan. Sayang kami belum beruntung saja,” ujar Yudas.
Dia menyebutkan bahwa ini kali kedua mereka tampil di final secara beruntun. Sehingga mereka akan berbenah lebih baik lagi untuk menyambut turnamen berikutnya.
“Kami akan persiapkan tim lebih baik lagi. Kekurangan hari ini kami akan benahi sehingga tahun depan kami jauh lebih siap lagi,” ucapnya.
Sementara itu, Penjabat Sekretaris Daerah Kota Jayapura, Robby Awi mengatakan bahwa turnamen ini merupakan agenda Pemerintah Kota Jayapura melalui program Dinas Pemuda dan Olahraga.
Turnamen ini juga bagian dari rangkaian perayaan HUT ke-114 Kota Jayapura dan HUT Pekabaran Injil di Tanah Tabi tahun 2024 serta wadah pembinaan bagi bakat-bakat muda Papua di Kota Jayapura lewat sepak bola.
“Kita pakai batas usia karena kita ingin ada pembinaan di kampung-kampung. Kita berharap ada pemain yang terjaring untuk masuk dalam klub lokal Papua atau tim kebanggaan kita Persipura,” ucapnya.
Sementara Kadispora Kota Jayapura, Rocky Bebena menuturkan bahwa kegiatan ini bersumber dari otonomi khusus untuk pembinaan kampung lewat olahraga.
“Kita ingin memberikan wadah kepada anak-anak muda di Kampung untuk mengembangkan diri lewat sepak bola,” katanya.
“Tahun depan kita juga akan ubah formatnya, pembukaan kita lakukan di kampung agar nuansa kampungnya itu terasa tapi kompetisinya tetap terjamin,” pungkasnya. (eri/nat)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos