JAYAPURA – Harapan masyarakat Jayapura untuk menyaksikan Persipura Jayapura kembali mendulang poin penuh pupus. Ini setelag secara dramatis, tuan rumah Boaz dan kawan- kawan justru takluk 2-3 dari tim tamu Kendal Tornado FC pada laga lanjutan grup timur Liga 2 Championship 2025/2026 di Stadion Utama Lukas Enembe, Minggu (28/9).
Alih-alih mendulang gol, Persipura justru dihajar 2 gol dibabak pertama. Dua gol yang mengejutkan publik dan membungkam penonton di tribun. Laskar Badai Pantura unggul 0-2 dibabak pertama lewat gol Dimas Sukarno menit 30 dan gol Muhammad Ragil menit 39. Pada babak kedua, Ricardo mengubah skema permainan dengan memasukan tenaga baru seperti Reno Salampessy, Marinus Wanewar dan Elisa Basna.
Pergantian tersebut sempat memberikan harapan setelah Marinus Wanewa mencetak gol menit 64 dan gol Reno Salampessy menit 76. Pada penghujung laga, Persipura terus melancarkan serangan. Namun petaka justru menghampiri tuan rumah. Ali-alih mencetak gol, Persipura justru kebobolan pada menit 90+7 lewat gol Kushedya Yudo. Sekaligus menutup pertandingan untuk kemenangan 2-3 tim tamu.
Kekalahan ini tentu menjadi kerugian bagi tuan rumah yang harus kehilangan poin di rumah sendiri. Juru taktik Persipura, Ricardo Salampessy menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat dan suporter atas hasil minor tersebut. ”Pertama-tama, saya mohon maaf untuk hasil sore hari ini yang tidak sesuai dengan harapan kami. Apapun hasilnya, ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab saya sebagai pelatih kepala,” ungkap Salampessy usai laga.
Pelatih yang akrab disapa Erik itu secara blak-blakan menyebut bahwa tiga gol yang bersarang ke gawang Persipura murni karena kelalaian tim dan pemain. Ia menyoroti minimnya konsentrasi di momen-momen krusial, terutama pada gol penentu lawan di menit akhir. ”Tiga gol pada sore hari ini, jujur saja, lebih banyak disebabkan oleh kesalahan tim maupun individu,” ujarnya.