Friday, April 19, 2024
25.7 C
Jayapura

Fokus Menata Organisasi Cabang dan Prestasi Menuju Peparnas XVII

Rakerda ke-V NPCI Papua

JAYAPURA – Dalam Rapat Kerja Daerah (Rakerda) ke-5, NPCI Papua fokus menata organisasi setiap NPC Kabupaten/kota serta persiapan NPCI Papua menuju prestasi Peparnas XVII di Medan tahun 2024 mendatang. Hal tersebut disampaikan oleh Ketua NPCI Papua, H. Jaya Kusuma usai menutup Rakerda di Hotel Sahid, Entrop, Sabtu (16/4) lalu.

“Raker ini setiap tahun dilakukan dan ini adalah yang kelima kalinya, dimana kita fokuskan kepada bagaimana penataan organisasi dari NPC Kabupaten/Kota, karena kita sadari bahwa NPC Kabupaten Kota ini masih lemah dalam administrasi,” ungkap Jaya Kusuma usai menutup Rakerda.

Bahkan kata Jaya Kusuma, NPCI Papua akan memberikan dana bantuan bagi setiap pengurus cabang guna menata organisasi NPC di Kabupaten/kota menjadi lebih baik lagi.

“Kita berharap dengan adanya Rakerda ini nanti akan kita bantu dana bagi NPC Kabupaten Kota di mana dana ini nantinya akan digunakan untuk menata administrasi dalam kepengurusannya. Di antaranya itu mereka harus punya kantor, dan kebutuhan-kebutuhan yang dibutuhkan oleh organisasi bisa dipenuhi dan menjalankan tugasnya sesuai dengan yang diamanatkan dalam AD/ART,” ujarnya.

Baca Juga :  Persewar Tentukan Panpel dan 32 Pemain Tandatangani Kontrak

“Kemudian juga ada kegiatan yang digelar, semacam program kerja dan pembinaan atletnya. Ini yang kita tekankan kepada mereka. Dan juga kami salut kepada prestasi atlet-atlet Kabupaten Kota yang sudah cukup bagus,” sambungnya.

Dirinya juga membeberkan jika dalam Rakerda ini, mereka juga mulai menyusun strategi pembinaan prestasi atlet yang akan disiapkan pada Peparnas XVII mendatang. Jaya Kusuma berharap mereka bisa mempertahankan status juara umum mereka.

“Tentunya bagaimana mempersiapkan atlet ke depan menuju Peparnas di Medan, bagaimana kelanjutan prestasi atlet kita nanti. Itu dua agenda penting yang dibahas dalam rapat kerja kali ini,” tandasnya.

Kemudian Ketua I Bidang Organisasi NPCI Pusat, Rio Suseno, menekankan bahwa yang harus dilakukan dalam organisasi NPC kabupaten/kota itu pertama harus sehat, dalam artian nantinya harus ada aktivitas, alamat jelas, kepengurusan dan punya administrator yang setiap saat selalu bekerja dan bisa dihubungi.

“Dan harus mengaktualisasikan diri, memperkenalkan kepada Pemda apa itu NPC. Mempunyai relasi yang kuat, karena pemahaman perkembangan NPC ini kan baru berkembang dalam 10 tahun terakhir, dan masih banyak yang bertanya apa itu NPC. Kita harus proaktif untuk memperkenalkan organisasi ini, karena banyak pemerintah daerah yang belum tahu. Banyak yang tahu hanya KONI saja,” jelasnya.

Baca Juga :  Pemprov Papua Telah Habiskan Dana 3,8 Triliun

“Ini menjadi tugas dari seluruh pengurus NPC Kabupaten Kota dan kalau ini sudah berjalan baik, mereka juga harus merekrut atlet sebanyak-banyaknya. Pembibitan atlet NPC ini agak rumit dan agak telat untuk dicari. Kalau kita tidak proaktif maka akan sangat susah untuk menemukan atlet di daerah,” jelasnya.

Senada dengan itu Bidang Humas NPCI Pusat, Heri Isranto menuturkan pengurus Kabupaten/kota harus mensosialisasikan organisasi ini. Untuk Kabupaten Kota itu harus punya kesekretariatan dan anggota. Pengurus Kabupaten Kota juga memiliki tugas untuk menciptakan atlet.

“Ini baru pertama kali dalam pembahasan Rakerda kali ini. Saya sangat mengapresiasi sekali kepada NPC Papua yang bersedia menyuntikkan dana bantuan untuk pengurus Kabupaten Kota, ini luar biasa sekali dan baru terjadi kali ini. Seharusnya Kabupaten Kota itu nantinya harus mandiri dan proaktif menjalin relasi dan komunikasi dengan pemerintah daerah,” tutupnya. (eri/wen)

Rakerda ke-V NPCI Papua

JAYAPURA – Dalam Rapat Kerja Daerah (Rakerda) ke-5, NPCI Papua fokus menata organisasi setiap NPC Kabupaten/kota serta persiapan NPCI Papua menuju prestasi Peparnas XVII di Medan tahun 2024 mendatang. Hal tersebut disampaikan oleh Ketua NPCI Papua, H. Jaya Kusuma usai menutup Rakerda di Hotel Sahid, Entrop, Sabtu (16/4) lalu.

“Raker ini setiap tahun dilakukan dan ini adalah yang kelima kalinya, dimana kita fokuskan kepada bagaimana penataan organisasi dari NPC Kabupaten/Kota, karena kita sadari bahwa NPC Kabupaten Kota ini masih lemah dalam administrasi,” ungkap Jaya Kusuma usai menutup Rakerda.

Bahkan kata Jaya Kusuma, NPCI Papua akan memberikan dana bantuan bagi setiap pengurus cabang guna menata organisasi NPC di Kabupaten/kota menjadi lebih baik lagi.

“Kita berharap dengan adanya Rakerda ini nanti akan kita bantu dana bagi NPC Kabupaten Kota di mana dana ini nantinya akan digunakan untuk menata administrasi dalam kepengurusannya. Di antaranya itu mereka harus punya kantor, dan kebutuhan-kebutuhan yang dibutuhkan oleh organisasi bisa dipenuhi dan menjalankan tugasnya sesuai dengan yang diamanatkan dalam AD/ART,” ujarnya.

Baca Juga :  Terpusat di Doyo, PPLP/PPLPD Terus Intens Latihan

“Kemudian juga ada kegiatan yang digelar, semacam program kerja dan pembinaan atletnya. Ini yang kita tekankan kepada mereka. Dan juga kami salut kepada prestasi atlet-atlet Kabupaten Kota yang sudah cukup bagus,” sambungnya.

Dirinya juga membeberkan jika dalam Rakerda ini, mereka juga mulai menyusun strategi pembinaan prestasi atlet yang akan disiapkan pada Peparnas XVII mendatang. Jaya Kusuma berharap mereka bisa mempertahankan status juara umum mereka.

“Tentunya bagaimana mempersiapkan atlet ke depan menuju Peparnas di Medan, bagaimana kelanjutan prestasi atlet kita nanti. Itu dua agenda penting yang dibahas dalam rapat kerja kali ini,” tandasnya.

Kemudian Ketua I Bidang Organisasi NPCI Pusat, Rio Suseno, menekankan bahwa yang harus dilakukan dalam organisasi NPC kabupaten/kota itu pertama harus sehat, dalam artian nantinya harus ada aktivitas, alamat jelas, kepengurusan dan punya administrator yang setiap saat selalu bekerja dan bisa dihubungi.

“Dan harus mengaktualisasikan diri, memperkenalkan kepada Pemda apa itu NPC. Mempunyai relasi yang kuat, karena pemahaman perkembangan NPC ini kan baru berkembang dalam 10 tahun terakhir, dan masih banyak yang bertanya apa itu NPC. Kita harus proaktif untuk memperkenalkan organisasi ini, karena banyak pemerintah daerah yang belum tahu. Banyak yang tahu hanya KONI saja,” jelasnya.

Baca Juga :  Babak Pertama Persipura Unggul Sementara 2-0

“Ini menjadi tugas dari seluruh pengurus NPC Kabupaten Kota dan kalau ini sudah berjalan baik, mereka juga harus merekrut atlet sebanyak-banyaknya. Pembibitan atlet NPC ini agak rumit dan agak telat untuk dicari. Kalau kita tidak proaktif maka akan sangat susah untuk menemukan atlet di daerah,” jelasnya.

Senada dengan itu Bidang Humas NPCI Pusat, Heri Isranto menuturkan pengurus Kabupaten/kota harus mensosialisasikan organisasi ini. Untuk Kabupaten Kota itu harus punya kesekretariatan dan anggota. Pengurus Kabupaten Kota juga memiliki tugas untuk menciptakan atlet.

“Ini baru pertama kali dalam pembahasan Rakerda kali ini. Saya sangat mengapresiasi sekali kepada NPC Papua yang bersedia menyuntikkan dana bantuan untuk pengurus Kabupaten Kota, ini luar biasa sekali dan baru terjadi kali ini. Seharusnya Kabupaten Kota itu nantinya harus mandiri dan proaktif menjalin relasi dan komunikasi dengan pemerintah daerah,” tutupnya. (eri/wen)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya