Sunday, April 28, 2024
27.7 C
Jayapura

Akibat Covid-19, Takraw Ubah Program Latihan

Elia Loupatty. (FOTO: Erik / Cepos)

PON 2021 Papua
JAYAPURA – Ketua Pengprov Persatuan Takraw Seluruh Indonesia (PTSI) Papua, Elia Loupatty mengatakan, bahwa jika saat ini atlet mereka harusnya melakoni rangkaian try out ke luar Papua. Hanya saja, dengan adanya pandemi Covid-19 membuat Takraw Papua harus mengubah program latihannya.

Kata Elia Loupatty, atletnya usai melakukan TC dalam satu tahun lebih telah menunjukan progres yang cukup signifikan. Sehingga kini sangat butuh uji coba dengan tim kuat. Sebab ia mengklaim timnya tidak memiliki lawan sepadan di tanah Papua.

“Saat ini tim kita latihan masih di Jayapura. Tapi sekarangkan mereka ini harus cari lawan tanding dan belum ada di Papua, jadi saya rasa harus keluar daerah untuk mengasah kemampuan, kualitas namun harus tertunda karena Covid-19,” ungkap Elia saat ditemui Cenderawasih Pos di Hotel Horizon Kotaraja, Senin (11/5) siang kemarin.

Baca Juga :  Kualitas Lapis II Tak Boleh Mengecewakan

Diharapkan Elia, jika pendemi virus Corona sudah berakhir dan aman diseluruh daerah di Indonesia, tetap para atlet harus jalani try out di pulau Jawa.

“Seperti daerah Sulawesi cukup banyak event dan kwalitas takraw paling bagus disana. Meski ada pendemi kita tetap jalani latihan rutin karena cabor kita juga dituntut untuk meraih medali,”ujarnya.

Kendati demikian, menurut Elia, dengan penundaan PON di tengah Pandemi Covid-19 membuat mereka memilik banyak waktu untuk melakukan persiapan. Sehingga ia pun meminta atletnya agar tetap melaksanakan TC terpusat.

“Cukup dengan waktu yang ada, atlet harus mantap lagi. Sehingga dengan penundaan PON kita ambil sisi positifnya, semoga kita semakin mantap dan meraih prestasi saat pelaksanaan PON,” tandas pria yang menjabat sebagai Sekretaris PB PON itu. (eri/gin).

Baca Juga :  Master Plan Dirubah
Elia Loupatty. (FOTO: Erik / Cepos)

PON 2021 Papua
JAYAPURA – Ketua Pengprov Persatuan Takraw Seluruh Indonesia (PTSI) Papua, Elia Loupatty mengatakan, bahwa jika saat ini atlet mereka harusnya melakoni rangkaian try out ke luar Papua. Hanya saja, dengan adanya pandemi Covid-19 membuat Takraw Papua harus mengubah program latihannya.

Kata Elia Loupatty, atletnya usai melakukan TC dalam satu tahun lebih telah menunjukan progres yang cukup signifikan. Sehingga kini sangat butuh uji coba dengan tim kuat. Sebab ia mengklaim timnya tidak memiliki lawan sepadan di tanah Papua.

“Saat ini tim kita latihan masih di Jayapura. Tapi sekarangkan mereka ini harus cari lawan tanding dan belum ada di Papua, jadi saya rasa harus keluar daerah untuk mengasah kemampuan, kualitas namun harus tertunda karena Covid-19,” ungkap Elia saat ditemui Cenderawasih Pos di Hotel Horizon Kotaraja, Senin (11/5) siang kemarin.

Baca Juga :  Kualitas Lapis II Tak Boleh Mengecewakan

Diharapkan Elia, jika pendemi virus Corona sudah berakhir dan aman diseluruh daerah di Indonesia, tetap para atlet harus jalani try out di pulau Jawa.

“Seperti daerah Sulawesi cukup banyak event dan kwalitas takraw paling bagus disana. Meski ada pendemi kita tetap jalani latihan rutin karena cabor kita juga dituntut untuk meraih medali,”ujarnya.

Kendati demikian, menurut Elia, dengan penundaan PON di tengah Pandemi Covid-19 membuat mereka memilik banyak waktu untuk melakukan persiapan. Sehingga ia pun meminta atletnya agar tetap melaksanakan TC terpusat.

“Cukup dengan waktu yang ada, atlet harus mantap lagi. Sehingga dengan penundaan PON kita ambil sisi positifnya, semoga kita semakin mantap dan meraih prestasi saat pelaksanaan PON,” tandas pria yang menjabat sebagai Sekretaris PB PON itu. (eri/gin).

Baca Juga :  Bupati Jayapura Jamin PON Papua Sukses

Berita Terbaru

Artikel Lainnya