Wednesday, February 5, 2025
26.7 C
Jayapura

Mustahil Bertahan di Liga 2

Legenda hidup Persipura Jayapura itu juga menyayangkan penampilan pemain pengganti yang mereka masukan pada babak kedua. Ali-ali merubah situasi, justru lima pemain pengganti yang dimasukan merusak skema permainan mereka.

“Jujur saya kecewa dengan pergantian pemain, pemain yang masuk tidak punya niat bermain. Dari lima pemain yang masuk hanya satu saja yang siap. Empat pemain lainnya tidak berbuat sesuatu dalam tim,” ujarnya.

“Ada beberapa menit dikasih kepercayaan mereka bermain tapi tidak membantu. Lawan sudah menurun jauh tapi pemain kita yang baru masuk mereka lebih capek dari lawan yang bermain dari awal,” sambungnya.

Edu menyadari jika hasil seri ini kian membuat peluang mereka untuk bertahan di Liga 2 kian tipis. Tapi dia juga belum menyarah dan akan berusaha menyelesaikan putaran pertama dengan baik.

Baca Juga :  Degradasi di Depan Mata

“Bagi saya sendiri tetap mengucap syukur, masih ada 4 pertandingan sisa di putaran kedua. Kami akan selesaikan game itu, semoga pemain punya semangat untuk berjuang sampai akhir dari babak play off itu,” ujarnya.

Dia juga tidak ingin menyalahkan Angga Hasim yang gagal dalam mengeksekusi tendangan penalti tersebut. Dia hanya berharap kegagalan tersebut bisa menjadi motivasi bagi pemainnya untuk bisa lebih baik lagi pada laga berikutnya.

Kemudian asisten pelatih Gresik United, Andik Ardiansyah menilai skor 0-0 adalah sebuah hasil yang pantas dalam laga ini. Dia juga menyayangkan beberapa peluang emas mereka berhasil digagalkan oleh kiper Persewar, Hakim yang menjadi man of the match dalam pertandingan.

Baca Juga :  Sepakbola Putri Papua Belum Puas Hasil Ujicoba

“Kita belum bisa memanfaatkan peluang dan hasil imbang ini sudah bagus untuk kedua tim meskipun kami menargetkan tiga poin, pemain sudah bekerja keras,” tutupnya. (eri/wen)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Legenda hidup Persipura Jayapura itu juga menyayangkan penampilan pemain pengganti yang mereka masukan pada babak kedua. Ali-ali merubah situasi, justru lima pemain pengganti yang dimasukan merusak skema permainan mereka.

“Jujur saya kecewa dengan pergantian pemain, pemain yang masuk tidak punya niat bermain. Dari lima pemain yang masuk hanya satu saja yang siap. Empat pemain lainnya tidak berbuat sesuatu dalam tim,” ujarnya.

“Ada beberapa menit dikasih kepercayaan mereka bermain tapi tidak membantu. Lawan sudah menurun jauh tapi pemain kita yang baru masuk mereka lebih capek dari lawan yang bermain dari awal,” sambungnya.

Edu menyadari jika hasil seri ini kian membuat peluang mereka untuk bertahan di Liga 2 kian tipis. Tapi dia juga belum menyarah dan akan berusaha menyelesaikan putaran pertama dengan baik.

Baca Juga :  Jaga Kans Papan Atas

“Bagi saya sendiri tetap mengucap syukur, masih ada 4 pertandingan sisa di putaran kedua. Kami akan selesaikan game itu, semoga pemain punya semangat untuk berjuang sampai akhir dari babak play off itu,” ujarnya.

Dia juga tidak ingin menyalahkan Angga Hasim yang gagal dalam mengeksekusi tendangan penalti tersebut. Dia hanya berharap kegagalan tersebut bisa menjadi motivasi bagi pemainnya untuk bisa lebih baik lagi pada laga berikutnya.

Kemudian asisten pelatih Gresik United, Andik Ardiansyah menilai skor 0-0 adalah sebuah hasil yang pantas dalam laga ini. Dia juga menyayangkan beberapa peluang emas mereka berhasil digagalkan oleh kiper Persewar, Hakim yang menjadi man of the match dalam pertandingan.

Baca Juga :  Selama Ramadan dan Iduf Fitri Kebutuhan Uang Meningkat

“Kita belum bisa memanfaatkan peluang dan hasil imbang ini sudah bagus untuk kedua tim meskipun kami menargetkan tiga poin, pemain sudah bekerja keras,” tutupnya. (eri/wen)

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya