Sunday, November 24, 2024
28.7 C
Jayapura

Tim Terpadu Tertibkan Petugas Parkir Liar

MERAUKE- Tim Terpadu yang terdiri dari Dinas Perhubungan, Satpol PP dan Polres Merauke selama 4 hari,  yang dimulai Rabu  (23/3) melakukan penertiban terhadap petugas  parkir liar. Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Merauke, Fransiskus Anggawen saat apel sebelum tim turun ke lapangan  menjelaskan, Merauke ini meski aman, namun tidak nyaman.

Tidak nyaman karena adanya petugas parkir liar yang melakukan ulah  yang mengganggu masyarakat. ‘’Kita jalan untuk menertibkan petugas parkir liar. Sementara untuk parkir resmi menjadi tugas kami dari  perhubungan dan Bapenda untuk memberikan pembekalan kepada mereka, tugas mereka itu apa,”katanya.

Terkait petugas parkir liar, Fransiskus Anggawen meminta kepada Satpol PP dan kepolisian untuk menertibkan dan memberikan pemahaman bahwa untuk parkir tersebut tidak  asal melakukan pungutan, karena ada aturannya yang dikelola oleh pemerintah.

Baca Juga :  Paling Lambat Operasional 25 Januari 2023

Sementara  itu, Kabid Perhubungan Darat, Sabar Samosir menjelaskan, untuk hari pertama pihaknya  melakukan penertiban di 11 titik. ‘’Sebanyak 44 titik  yang kita  tertibkan sekaligus kita berikan pemahaman kepada masyarakat  yang ikut menjadi tukang parkir tapi liar selama ini,’’ katanya.

Kasat Sabara Polres Merauke Iptu Pri Sutejo, SH menjelaskan, setelah ini disosialisasikan maka yang akan ditertibkan adalah parkir liar. ‘’Artinya mereka tidak terdaftar di dinas perhubungan. Tapi mereka yang punya kartu identitas, nanti kita berikan pelatihan bersama dengan Dinas Perhubungan, Bapenda dan Satpol PP. Jadi  yang kita laksanakan sekarang adalah sosialisasi,’’ tandasnya.

Andika, salah satu pemilik toko di Jalan GOR Pasar Wamanggu  mengaku  sangat terganggu dan resah dengan petugas parkir liar tersebut. Pasalnya, kadang petugas parkir liar tersebut memaksa orang untuk membayar parkir.

Baca Juga :  Penentuan Awal Puasa 1 April, Kemenag Harap Tunggu Hasil Sidang Isbat

‘’Di sisi lain, banyak calon pembeli yang menghindar dan tidak mau parkir masuk toko  kita saat melihat sudah ada  petugas parkir liar,’’ katanya. Karena  itu, ia mengapresiasi pemerintah yang mulai melakukan penertiban tukang parkir tersebut. (ulo/tho)

MERAUKE- Tim Terpadu yang terdiri dari Dinas Perhubungan, Satpol PP dan Polres Merauke selama 4 hari,  yang dimulai Rabu  (23/3) melakukan penertiban terhadap petugas  parkir liar. Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Merauke, Fransiskus Anggawen saat apel sebelum tim turun ke lapangan  menjelaskan, Merauke ini meski aman, namun tidak nyaman.

Tidak nyaman karena adanya petugas parkir liar yang melakukan ulah  yang mengganggu masyarakat. ‘’Kita jalan untuk menertibkan petugas parkir liar. Sementara untuk parkir resmi menjadi tugas kami dari  perhubungan dan Bapenda untuk memberikan pembekalan kepada mereka, tugas mereka itu apa,”katanya.

Terkait petugas parkir liar, Fransiskus Anggawen meminta kepada Satpol PP dan kepolisian untuk menertibkan dan memberikan pemahaman bahwa untuk parkir tersebut tidak  asal melakukan pungutan, karena ada aturannya yang dikelola oleh pemerintah.

Baca Juga :  Lima Bulan, 42 Warga Merauke Terpapar HIV 

Sementara  itu, Kabid Perhubungan Darat, Sabar Samosir menjelaskan, untuk hari pertama pihaknya  melakukan penertiban di 11 titik. ‘’Sebanyak 44 titik  yang kita  tertibkan sekaligus kita berikan pemahaman kepada masyarakat  yang ikut menjadi tukang parkir tapi liar selama ini,’’ katanya.

Kasat Sabara Polres Merauke Iptu Pri Sutejo, SH menjelaskan, setelah ini disosialisasikan maka yang akan ditertibkan adalah parkir liar. ‘’Artinya mereka tidak terdaftar di dinas perhubungan. Tapi mereka yang punya kartu identitas, nanti kita berikan pelatihan bersama dengan Dinas Perhubungan, Bapenda dan Satpol PP. Jadi  yang kita laksanakan sekarang adalah sosialisasi,’’ tandasnya.

Andika, salah satu pemilik toko di Jalan GOR Pasar Wamanggu  mengaku  sangat terganggu dan resah dengan petugas parkir liar tersebut. Pasalnya, kadang petugas parkir liar tersebut memaksa orang untuk membayar parkir.

Baca Juga :  Rapimnas Golkar Putuskan Dukung Gibran Jadi Cawapres Prabowo

‘’Di sisi lain, banyak calon pembeli yang menghindar dan tidak mau parkir masuk toko  kita saat melihat sudah ada  petugas parkir liar,’’ katanya. Karena  itu, ia mengapresiasi pemerintah yang mulai melakukan penertiban tukang parkir tersebut. (ulo/tho)

Berita Terbaru

Artikel Lainnya