Saturday, April 27, 2024
30.7 C
Jayapura

Jembatan Tor Mulai Dipercantik

SARMI-Penjabat Bupati Sarmi Markus Mansnembra SH, MM meninjau jembatan Tor yang berada di desa Maven Tor. Jembatan tersebut sedang dipercantik dengan di cat warna-warni.

Mansnembra menyatakan jembatan tersebut akan menjadi salah satu ikon dari Kabupaten Sarmi, dimana nantinya  masyarakat kampung Maven Tor akan merasakan manfaat dari di catnnya jembatan tersebut.

Salah satu yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat adalah dengan membuatkan kunci dan gembok yang ada namanya kemudian kunci gembok tersebut dibuang ke sungai Tor.

“Konsep ini seperti di luar negeri, nanti masyarakat kampung dilatih untuk membuat gembok tersebut dengan menulis nama dan pasangannya lalu kuncinya di buang ke Sungai Tor,” katanya saat berdialog dengan pemuda di kampung Maven Tor.

Baca Juga :  Kantor Kas Dabe Resmi Dioperasikan

“Apa yang sedang dilakukan (pengecatan jembatan) adalah sebagai bentuk untuk menciptakan daya tarik bagi orang-orang dari luar Sarmi ketika berkunjung ke Kabupaten Sarmi, jadi ini yag harus dijaga bersama,” kata Pj bupati.

Salah satu pemuda dari kampung Maven Tor Raun Duswar mengatakan pihaknya sangat mendukung ide, gagasan dan rencana dari Pj Bupati Sarmi, sebab ide tersebut merupakan gagasan yang sangat bagus. “Tadi memang pak bupati untuk mengawasi dan menjaga apa yang sedang dilakukan, kami akan menjaganya,”kata Raun Duswar.

Diungkapkan nantinya jembatan tor tidak hanya berfungsi sebagai sarana penghubung saja tapi juga menjadi daya tarik dari nantinya bisa foto-foto di jembatan yang sudah di cat warna-warni seperti yang sudah disampaikan oleh bupati. (wen)

Baca Juga :  Pj Bupati Ingatkan Pejabat Tak Tabrak Aturan

SARMI-Penjabat Bupati Sarmi Markus Mansnembra SH, MM meninjau jembatan Tor yang berada di desa Maven Tor. Jembatan tersebut sedang dipercantik dengan di cat warna-warni.

Mansnembra menyatakan jembatan tersebut akan menjadi salah satu ikon dari Kabupaten Sarmi, dimana nantinya  masyarakat kampung Maven Tor akan merasakan manfaat dari di catnnya jembatan tersebut.

Salah satu yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat adalah dengan membuatkan kunci dan gembok yang ada namanya kemudian kunci gembok tersebut dibuang ke sungai Tor.

“Konsep ini seperti di luar negeri, nanti masyarakat kampung dilatih untuk membuat gembok tersebut dengan menulis nama dan pasangannya lalu kuncinya di buang ke Sungai Tor,” katanya saat berdialog dengan pemuda di kampung Maven Tor.

Baca Juga :  Hari Ini MKMK Gelar Rapat Tertutup untuk Putuskan Dugaan Pelanggaran Etik

“Apa yang sedang dilakukan (pengecatan jembatan) adalah sebagai bentuk untuk menciptakan daya tarik bagi orang-orang dari luar Sarmi ketika berkunjung ke Kabupaten Sarmi, jadi ini yag harus dijaga bersama,” kata Pj bupati.

Salah satu pemuda dari kampung Maven Tor Raun Duswar mengatakan pihaknya sangat mendukung ide, gagasan dan rencana dari Pj Bupati Sarmi, sebab ide tersebut merupakan gagasan yang sangat bagus. “Tadi memang pak bupati untuk mengawasi dan menjaga apa yang sedang dilakukan, kami akan menjaganya,”kata Raun Duswar.

Diungkapkan nantinya jembatan tor tidak hanya berfungsi sebagai sarana penghubung saja tapi juga menjadi daya tarik dari nantinya bisa foto-foto di jembatan yang sudah di cat warna-warni seperti yang sudah disampaikan oleh bupati. (wen)

Baca Juga :  Kepala Daerah Wajib Mundur Sebelum DCT

Berita Terbaru

Artikel Lainnya