JAYAPURA- Seorang buruh bangunan bernama Anton Ansanay (38) meninggal dunia usai mengalami kecelakaan kerja di Jalan Kontindo, Kelurahan Trikora, Dok V Atas, Distrik Jayapura Utara, Senin (27/7).
Kapolresta Jayapura Kota AKBP Gustav R. Urbinas yang dikonfirmasi melalui Kasat Reskrim Polresta Jayapura Kota AKP Komang Yustrio Wirahadi Kusuma mengatakan, korban meninggal dunia usai menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Daerah Dok II Jayapura.
Dijelaskan, sebelum terjatuh hingga meninggal dunia. Korban bersama rekannya bernama Yohanis Mofu saat itu sedang mengerjakan atap rumah milik George Ansanay. “Saat korban bersama rekannya sedang memperbaiki atap rumah, tiba-tiba kayu roboh yang menyebabkan korban dan Yohanis Mafu terjatuh. Korban sendiri langsung terjatuh hingga dasar rumah kurang lebih berjarak 10 meter, sedangkan rekannya tertahan di lantai dua,” tutur Kasat Reskrim yang dikonfirmasi, Selasa (28/7).
Lanjutnya, atas kejadian tersebut, korban tidak sadarkan diri dan dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis. Namun nyawa korban tidak dapat diselamatkan lantaran mengalami pendarahan pada otak akibat benturan keras di kepala.
“Kasus ini dalam penanganan Sat Reskrim Polresta Jayapura Kota, dimana kemarin sore telah dilakukan Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan telah memintai keterangan dua orang saksi,”
Terkait dengan kejadian tersebut, AKP Komang meminta para pekerja untuk selalu berhati-hati saat melaksanakan pekerjaannya. Hal ini untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan ketika bekerja. “Pastikan semuanya aman saat bekerja agar selamat, sebab keluarga menunggu di rumah,” pungkasnya. (fia/wen)
JAYAPURA- Seorang buruh bangunan bernama Anton Ansanay (38) meninggal dunia usai mengalami kecelakaan kerja di Jalan Kontindo, Kelurahan Trikora, Dok V Atas, Distrik Jayapura Utara, Senin (27/7).
Kapolresta Jayapura Kota AKBP Gustav R. Urbinas yang dikonfirmasi melalui Kasat Reskrim Polresta Jayapura Kota AKP Komang Yustrio Wirahadi Kusuma mengatakan, korban meninggal dunia usai menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Daerah Dok II Jayapura.
Dijelaskan, sebelum terjatuh hingga meninggal dunia. Korban bersama rekannya bernama Yohanis Mofu saat itu sedang mengerjakan atap rumah milik George Ansanay. “Saat korban bersama rekannya sedang memperbaiki atap rumah, tiba-tiba kayu roboh yang menyebabkan korban dan Yohanis Mafu terjatuh. Korban sendiri langsung terjatuh hingga dasar rumah kurang lebih berjarak 10 meter, sedangkan rekannya tertahan di lantai dua,” tutur Kasat Reskrim yang dikonfirmasi, Selasa (28/7).
Lanjutnya, atas kejadian tersebut, korban tidak sadarkan diri dan dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis. Namun nyawa korban tidak dapat diselamatkan lantaran mengalami pendarahan pada otak akibat benturan keras di kepala.
“Kasus ini dalam penanganan Sat Reskrim Polresta Jayapura Kota, dimana kemarin sore telah dilakukan Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan telah memintai keterangan dua orang saksi,”
Terkait dengan kejadian tersebut, AKP Komang meminta para pekerja untuk selalu berhati-hati saat melaksanakan pekerjaannya. Hal ini untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan ketika bekerja. “Pastikan semuanya aman saat bekerja agar selamat, sebab keluarga menunggu di rumah,” pungkasnya. (fia/wen)
