Tuesday, October 28, 2025
25.8 C
Jayapura

Gerebek Lima Titik, 800 Kg Sampah Terjaring

Ditemukan Limbah B3 dengan Darah Mengental

JAYAPURA – Aksi Muda Jaga Iklim (AMJI) yang dilakukan sekelompok pemuda di Jayapura dengan 5 titik lokasi berhasil mengumpulkan sebanyak 800 Kg sampah plastik.
Kegiatan yang dilakukan hanya 1 hari yakni pada Sabtu (25/10) tersebut diinisiasi oleh EcoDefender Jayapura dan dilakukan serentak oleh seluruh EcoDefender secara nasional.

“Untuk Papua menyasar Kota dan Kabupaten Jayapura dengan 5 titik plus 1 kegiatan edukasi lingkungan,” kata Simon Baru, Ketua EcoDefender Jayapura, Sabtu (25/10).

Titik gerebek sampahnya yaitu PKBM Holtekamp (titik utama) dengan Total sampah 107 kg, Asrama Asri Nurjaya 320 Kg, Asrama Taboria 83 Kg, Asrama Tambrauw 79 Kg, GKI Siloam Waena 96 Kg dan Kabupaten Jayapura di Dermaga Yahim yaitu 115 Kg.

Baca Juga :  Sepakat Dukung Pemekaran Kampung dan Kelurahan di Muara Tami

Sedangkan agenda Edukasi lingkungan dilakukan di Rumah Baca Skouw Future di Skouw, selain edukasi, peserta diajak memilah sampah. “Kami mengajak anak-anak di Skouw untuk belajar memilah sampah dan kemarin terkumpul 74 Kg sampah,” tambah Simon.

Ditemukan Limbah B3 dengan Darah Mengental

JAYAPURA – Aksi Muda Jaga Iklim (AMJI) yang dilakukan sekelompok pemuda di Jayapura dengan 5 titik lokasi berhasil mengumpulkan sebanyak 800 Kg sampah plastik.
Kegiatan yang dilakukan hanya 1 hari yakni pada Sabtu (25/10) tersebut diinisiasi oleh EcoDefender Jayapura dan dilakukan serentak oleh seluruh EcoDefender secara nasional.

“Untuk Papua menyasar Kota dan Kabupaten Jayapura dengan 5 titik plus 1 kegiatan edukasi lingkungan,” kata Simon Baru, Ketua EcoDefender Jayapura, Sabtu (25/10).

Titik gerebek sampahnya yaitu PKBM Holtekamp (titik utama) dengan Total sampah 107 kg, Asrama Asri Nurjaya 320 Kg, Asrama Taboria 83 Kg, Asrama Tambrauw 79 Kg, GKI Siloam Waena 96 Kg dan Kabupaten Jayapura di Dermaga Yahim yaitu 115 Kg.

Baca Juga :  Terus Bawa Kota Jayapura ke Arah Lebih Baik

Sedangkan agenda Edukasi lingkungan dilakukan di Rumah Baca Skouw Future di Skouw, selain edukasi, peserta diajak memilah sampah. “Kami mengajak anak-anak di Skouw untuk belajar memilah sampah dan kemarin terkumpul 74 Kg sampah,” tambah Simon.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya

/