JAYAPURA-Kapolsek Abepura AKP Soeparmanto, menyampaikan perkembangan kasus kriminal di wilayah hukum Polsek Abepura saat ini mengalami lonjakan yang cukup tinggi.
Salah satunya kasus pencurian. Bahkan sejak sejak Maret hingga April ini, kasus yang paling tinggi di Wilayah Hukum Abepura adalah pencurian motor (Curanmor). Namun menurut Kapolsek, sebagian besar kasus curanmor ini telah ditangani sampai tuntas.
“Kasus pencurian sejak bulan ramadan tahun ini sangat banyak, tapi semuanya telah kita selesaikan,” kata Kapolsek Abepura kepada wartawan di Abepura, kamis (27/4).
Selain kasus pencurian, kasus lain yang mengalami peningkatan sejak awal tahun 2023 ini, kasus penganiayaan. Kemudian kasus perjudian yang masih marak terjadi. Lanjut Soeparmanto mengatakan mengatasi berbagai persoalan di Abepura ini memang tidak mudah, namun dengan sinergitas bersama stakholder, pihaknya optimis akan meredam segala bentuk tindakan kriminal yang terjadi.
“Selama ini kami cukup masif melakukan sweping, namun memag hal itu tampak tidak meredam kasus kriminal, tapi kami pastikan akan terus melakukan patroli terutama dititik titik rawan terjadinya tindakan kriminal,” tegas Kapolsek.
Iapun mengajak kepada seluruh masyarakat agar setiap adanya tindakan ktiminal diwilayah Abpura segera melaporkan itu kepada aparat kepolisian. “Kami minta kepada masyarakat, jangan segan segan lapor kalau ada tindakan yang merugikan masyarakat itu sendiri, kami melayani setiap pengaduan masyarakat selama 24 jam,” kata Soeparmanto. (rel/tri)