JAYAPURA_ Kampung Mosso, Distrik Muara Tami, yang terletak di wilayah perbatasan Republik Indonesia dengan Papua Nugini (PNG), menyimpan potensi wisata alam yang belum banyak diketahui. Salah satunya adalah keberadaan sumber air panas alami yang berpeluang besar menjadi destinasi wisata baru di Kota Jayapura.
Hal ini disampaikan langsung oleh Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo, saat melakukan kunjungan dalam rangka Program Turun Kampung (Turkam) di Kampung Mosso, Rabu (24/9).
Menurutnya, jika dikelola dengan baik, spot air panas ini bisa menjadi daya tarik wisata unggulan yang bukan hanya mendukung perekonomian masyarakat, tetapi juga menambah daya saing Kota Jayapura di sektor pariwisata.
“Kampung Mosso memiliki satu sumber air panas yang sangat potensial. Kalau digarap dengan serius, ini bisa menjadi destinasi wisata baru yang bermanfaat bagi masyarakat, juga memberikan kontribusi bagi pendapatan daerah,” ujar Abisai Rollo.
Ia menekankan pentingnya peran pemerintah kampung dalam mendorong potensi tersebut, dengan tetap bersinergi bersama Dinas Pariwisata Kota Jayapura. “Saya harap pemerintah kampung bersama masyarakat adat bekerja sama dengan Dinas Pariwisata untuk mengelola sumber air panas ini. Kalau dikelola maksimal, Mosso akan semakin dikenal bukan hanya sebagai kampung perbatasan, tetapi juga sebagai kampung wisata,” tambahnya.