Friday, November 22, 2024
34.7 C
Jayapura

Jadi Sekolah Negeri, SMAN 7 Jayapura Masih Kekurangan  Murid

   Diketahui SMA N 7 Jayapura memiliko kapasista/ kuota 180 orang siswa baru,  dengan jumlah ruangan belajar yang tersedia sebanyak lima kelas. Saat ini yang sudah terdaftar di sekolah tersebut berjumlah 72 orang, jumlah tersebut masih sangat kurang dari jumlah yang ditargetkan sekolah.

   “Kita disini membutuhkan kuota sebanyak 180 orang, dengan lima kelas yang tersedia, sementara yang baru terdaftar baru 72 orang, kita masih membutuhkan kurang lebih 108  siswa,” jelasnya.

   Dijelaskannya PPDB yang telah daftar tersebut merupakan siswa baru yang tinggal di sekitar lingkungan sekolah tersebut dan juga ada hubungan keluarga dengan pelajar masih bersekolah di tempat tersebut.

Baca Juga :  Tangani 31 ODGJ, Di Luar yang Masih Berkeliaran

   Ia mengharapkan sekolah tersebut kedepannya bisa bersaing dengan berbagai Sekolah-sekolah unggulan yang ada di Kota Jayapura. “Untuk harapan kedepannya kita bisa bersaingan dengan SMA N l, SMA N 4,” harapannya.

Adapun yang menghambat PPDB di SMA N 7 Jayapura tersebut diantaranya waktu pendaftaran Online kata Marsiah SMA N 7 Jayapura tidak terdaftar di aplikasi penerimaan siswa baru, sehingga membuat sekolah tersebut terlambat dalam penerimaan siswa baru.

   “Jadi pada start pertama nama kita belum muncul, padahal waktu itukan banyak siswa yang mau daftar, tetapi nama kita malah tidak ada,” ungkapnya.

   Atas kejadian tersebut pihak sekolah pun langsung melaporkan ke Dinas Pendidikan Kota Jayapura. Pada akhirnya sekolah tersebut muncul dan bisa digunakan hingga saat ini. (kar/tri)

Baca Juga :  Satpol PP Diminta Awasi Ketat dan Tegas

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

   Diketahui SMA N 7 Jayapura memiliko kapasista/ kuota 180 orang siswa baru,  dengan jumlah ruangan belajar yang tersedia sebanyak lima kelas. Saat ini yang sudah terdaftar di sekolah tersebut berjumlah 72 orang, jumlah tersebut masih sangat kurang dari jumlah yang ditargetkan sekolah.

   “Kita disini membutuhkan kuota sebanyak 180 orang, dengan lima kelas yang tersedia, sementara yang baru terdaftar baru 72 orang, kita masih membutuhkan kurang lebih 108  siswa,” jelasnya.

   Dijelaskannya PPDB yang telah daftar tersebut merupakan siswa baru yang tinggal di sekitar lingkungan sekolah tersebut dan juga ada hubungan keluarga dengan pelajar masih bersekolah di tempat tersebut.

Baca Juga :  Pelaku KDRT Divonis 6 Bulan, Sidang Berakhir Ricuh 

   Ia mengharapkan sekolah tersebut kedepannya bisa bersaing dengan berbagai Sekolah-sekolah unggulan yang ada di Kota Jayapura. “Untuk harapan kedepannya kita bisa bersaingan dengan SMA N l, SMA N 4,” harapannya.

Adapun yang menghambat PPDB di SMA N 7 Jayapura tersebut diantaranya waktu pendaftaran Online kata Marsiah SMA N 7 Jayapura tidak terdaftar di aplikasi penerimaan siswa baru, sehingga membuat sekolah tersebut terlambat dalam penerimaan siswa baru.

   “Jadi pada start pertama nama kita belum muncul, padahal waktu itukan banyak siswa yang mau daftar, tetapi nama kita malah tidak ada,” ungkapnya.

   Atas kejadian tersebut pihak sekolah pun langsung melaporkan ke Dinas Pendidikan Kota Jayapura. Pada akhirnya sekolah tersebut muncul dan bisa digunakan hingga saat ini. (kar/tri)

Baca Juga :  Kapolda Segera Temui DPRP dan MRP

Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos

BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS  https://www.myedisi.com/cenderawasihpos

Berita Terbaru

Artikel Lainnya