Tuesday, July 8, 2025
21.9 C
Jayapura

Warga Keluhkan Air Bersih, Walikota Janji Perbaiki Saluran Air

JAYAPURA  – Warga Kampung Skouw Sae meminta Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo untuk melihat persoalan terkait kebutuhan air bersih yang hingga saat ini hanya tinggal cerita dan belum juga dibangun oleh pihak terkait.

   Menurut warga,   sudah ada pembangunan infrastruktur air bersih beberapa tahun lalu di Perbatasan RI-PNG, hanya saja hingga saat ini belum juga sampai ke tiga kampung di Skouw yakni Skouw Sae, Mabo dan Yambe. Dan warga juga mengadu ada oknum yang sengaja menutupi jalur ini dengan alasan yang tidak jelas.

   Mendengar keluhan tersebut, Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo langsung menuju ke rumah oknum yang disebut warga dan menanyakan pokok persoalan atas laporan tersebut.

Baca Juga :  Tugas KPU Selesai, Sekarang Tugas DPRP!

“Kita sudah tanyakan, ternyata menurut oknum tersebut, mereka tidak melakukan seperti yang disampaikan warga Skouw Sae, namun air tersebut tidak jalan karena salah konstruksi saat awal dibangun,” jelasnya.

   “Menurut mereka, air ini tidak jalan karena pasir-pasir tutupi lubang pipa makanya air tidak mengalir hingga saat ini,” lanjutnya.

JAYAPURA  – Warga Kampung Skouw Sae meminta Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo untuk melihat persoalan terkait kebutuhan air bersih yang hingga saat ini hanya tinggal cerita dan belum juga dibangun oleh pihak terkait.

   Menurut warga,   sudah ada pembangunan infrastruktur air bersih beberapa tahun lalu di Perbatasan RI-PNG, hanya saja hingga saat ini belum juga sampai ke tiga kampung di Skouw yakni Skouw Sae, Mabo dan Yambe. Dan warga juga mengadu ada oknum yang sengaja menutupi jalur ini dengan alasan yang tidak jelas.

   Mendengar keluhan tersebut, Wali Kota Jayapura, Abisai Rollo langsung menuju ke rumah oknum yang disebut warga dan menanyakan pokok persoalan atas laporan tersebut.

Baca Juga :  BPBD Sikapi Kejadian Korban Tenggelam di Tempat Wisata

“Kita sudah tanyakan, ternyata menurut oknum tersebut, mereka tidak melakukan seperti yang disampaikan warga Skouw Sae, namun air tersebut tidak jalan karena salah konstruksi saat awal dibangun,” jelasnya.

   “Menurut mereka, air ini tidak jalan karena pasir-pasir tutupi lubang pipa makanya air tidak mengalir hingga saat ini,” lanjutnya.

Berita Terbaru

Artikel Lainnya