JAYAPURA-Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Jayapura, rupanya telah berjalan meski tidak serentak. Salah satunya di SD Inpres Vim I Kotaraja, yang sudah berjalan mulai Senin (17/3) awal pecan ini. Berhubung dalam bulan puasa, menu yang disajikan diganti dengan makanan kering, yang bisa disantap di sekolah maupun dibawa pulang bagi yang puasa.
“Alhamdulillah, program MBG berjalan lancar. Yang mengantar makanan juga tidak pernah terlambat selalu tepat waktu. Untuk jenis makananya, makanan kering yang tersedia kan selama bulan puasa untuk menghargai anak-anak muslim lain,” kata Laeli Zamzani Guru Bidang Kurikulum SD Vim 1 Kotaraja, kepada Cenderawasih Pos, Kamis (20/3).
Menu makanan kering tersebut pun telah dirancang oleh pihak penyedia jasa katering dan ahli gizi. Pihak sekolah juga aktif memantau pelaksanaan MBG dan memastikan makanan yang disajikan habis dikonsumsi oleh siswa.
Laeli menyebut total sebanyak 464 siswa termasuk guru yang mendapatkan program MBG di sekolah itu. Adapun distribusi dari MBG tersebut dilakukan setiap pukul 09.30 WIT ke setiap ruangan kelas.
“Setiap jam istirahat pukul 11.00 WIT. Didistribusikan setiap pukul 09.30 WIT ke setiap ruangan kelas sesuai jumlah siswanya,” ungkapnya.
Menu MBG selama bulan Ramadan ini terdiri dari roti, kurma, telur, buah, serta satu kotak susu. Dengan paket makanan ini, siswa tetap mendapatkan asupan gizi yang cukup selama menjalankan ibadah puasa.
Laeli berharap program ini dapat terus berlanjut karena memberikan dampak positif bagi siswa. Lanjutnya menyampaikan bahwa program MBG ini juga turut meningkatkan kesadaran siswa akan pentingnya makanan bergizi. Selama ini, banyak siswa yang lebih menyukai makanan instan dan kurang sehat.
“Makan bersama di sekolah juga menciptakan suasana kebersamaan dan mendorong siswa untuk mengonsumsi makanan sehat,” ungkapnya.
Pihak sekolah juga telah melakukan pendataan terkait siswa yang memiliki alergi atau pantangan makanan tertentu. Data tersebut kemudian disampaikan kepada pihak katering untuk disesuaikan dengan menu yang disajikan.
Ia pun mengatakan program MBG ini dapat meningkatkan konsentrasi belajar siswa. Pasalnya, banyak siswa yang tidak sarapan sebelum berangkat ke sekolah. Para siswa pun menyambut baik perubahan menu ini. Mereka merasa senang karena makanan yang mereka terima bisa langsung makan dan bisa juga dibawa pulang.
Seperti halnya disampaikan Helfin (8) siswa kelas III SD Vim 1 Kotaraja, mengaku senang dengan adanya program MBG di sekolah itu. Ia berharap kedepannya ia tidak lagi mendapatkan makanan kering tetapi makanan berat.
“Senang rasanya mendapatkan makanan siang geratis kalaupun sekarang masih makanan kering tetapi kita tetap senang mendapatkannya,” singkat Helfin kepada Cenderawasih Pos.
Program MBG ini selain sudah berjalan di SD Vim 1 Kotaraja sejak Senin (17/3), menurut informasi juga sudah berjalan di dua SD lain di Kotaraja, yakni SD Negeri Kotaraja dan SD Inpres Kotaraja. (kar/tri)
Layanan Langganan Koran Cenderawasih Pos, https://bit.ly/LayananMarketingCepos
BACA SELENGKAPNYA DI KORAN DIGITAL CEPOS https://www.myedisi.com/cenderawasihpos